Sukses

Diisukan Gabung Persebaya ISL, Ini Jawaban Evan Dimas

Kapten timnas U-19 itu ternyata hanya dititipi pesan agar terus giat berlatih untuk persiapan Piala Asia U-19.

Bintang muda Evan Dimas Darmono belum memutuskan masa depannya bersama klub profesional, karena masih ingin terus berkonsentrasi membela tim nasional menghadapi putaran final Piala Asia U-19 di Myanmar pada 2014.

Dia mengatakan Piala Asia 2014 merupakan tugas berat berikutnya yang harus dipikul Timnas Garuda Jaya, setelah sukses menjuarai Piala AFF U-19 beberapa waktu lalu dan lolos Piala Asia U-19.

"Yang pasti, ke depan saya ingin konsentrasi di Timnas dulu, menyelesaikan tugas hingga Piala Asia 2014. Saya dan teman-teman harus melakukan persiapan lebih maksimal lagi," katanya usai bertemu Ketua Harian KONI Jawa Timur Dhimam Abror di Surabaya, Jumat (18/10/13),

Kehadiran Evan Dimas menemui Dhimam Abror sempat memunculkan spekulasi soal rencana bergabungnya pemain kelahiran Surabaya itu di klub Persebaya Surabaya pada kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan.

Hal itu tidak lepas dari posisi Dhimam Abror yang belum lama ini ditunjuk manajemen PT Mitra Muda Inti Berlian (perusahaan pengelola Persebaya) sebagai Direktur Olahraga di klub tersebut.

Apalagi, Evan Dimas beberapa waktu sebelumnya juga pernah menyampaikan keinginannya untuk bisa memperkuat klub asal kota kelahirannya, Persebaya Surabaya.

"Saya datang ke KONI Jatim atas undangan Pak Abror dan tidak ada pembicaraan khusus soal saya harus bergabung dengan Persebaya atau klub lain. Pak Abror hanya berpesan agar saya terus berlatih dan menjaga kondisi, karena tugas ke depan di timnas masih panjang, khususnya Piala Asia," kata pemain yang sempat menimba ilmu di Barcelona ini.

Dhimam Abror pun membenarkan jika kehadirah Evan Dimas tak ada kaitannya dengan Persebaya."Perjalanan karir Evan Dimas masih panjang, dan biarlah dia tetap konsentrasi bersama Timnas U-19 menghadapi Piala Asia," kata Abror yang juga mantan Ketua Pengprov PSSI Jatim itu. (ant/Def)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.