Sukses

Mohamed Salah Sulit Tandingi Erling Haaland, Ini Kata Manajer Liverpool Jurgen Klopp

Bintang Liverpool Mohamed Salah baru mencetak dua gol di Liga Inggris 2022/2023. Catatan tersebut membuatnya jauh tercecer pada persaingan top skor kompetisi.

Liputan6.com, Liverpool - Bintang Liverpool Mohamed Salah baru mencetak dua gol di Liga Inggris 2022/2023. Catatan tersebut membuatnya jauh tercecer pada persaingan top skor kompetisi.

Padahal Salah merupakan langganan peraih penghargaan. Dia sudah tiga kali membawa pulang gelar sepatu emas Premier League meski bukan penyerang murni.

Musim ini pemain asal Mesir itu hampir pasti merelakan takhta kepada bomber Manchester City Erling Haaland. Baru bergabung dari Borussia Dortmund, Haaland sudah merobek gawang lawan 15 kali.

Manajer Liverpool Jurgen Klopp angkat bicara soal ini. Dia menilai mustahil membandingkan Salah dengan Haaland. Sebab, bukan cuma anak asuhnya saja yang kesulitan bersaing melawan

"Dia begitu mudah mencetak gol. Bermain di tim bagus. Tidak ada yang bisa menandinginya saat ini," ungkap Klopp, dilansir Mirror.

Klopp memastikan hasrat Salah mencatatkan nama di papan skor tetap besar. Hanya sayang jumlah golnya sejauh ini sangat kecil dibanding kinerja sebelumnya, maka penampilannya secara keseluruhan kurang dihargai.

"Anda tanya kepadanya 20 tahun lagi dan jawabannya akan sama. Dia ingin mencetak gol. Kalaupun tidak bisa sendiri, dia sering terlibat pada proses terciptanya gol rekan," tandas Klopp.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tidak Berkutik di Emirates

Kinerja buruk Salah berlanjut pada laga teranyar melawan Arsenal, Minggu (9/10/2022). Dia tidak berkutik dimatikan bek Takehiro Tomiyasu. Liverpool pun tumbang 2-3.

Tidak hanya gagal mencetak gol, Salah bahkan ditarik keluar saat pertandingan masih menyisakan sekitar 20 menit.

Klopp mengungkap alasan di balik keputusan tersebut. Manajer asal Jerman mengaku skuad asuhannya memang butuh pertahanan yang lebih intens di babak kedua. Alhasil, pemain internasional Mesir pun ditarik keluar pada menit ke-69.

“Saya pikir kami bisa (menang), jadi kami perlu (meningkatkan) lini pertahanan di level yang lebih tinggi. Kami mencoba menempatkan Hendo (Jordan Henderson) di sana,” ujar Klopp saat ditanya alasannya menarik Salah di duel melawan Arsenal.

Terlepas dari keputusan itu, Klopp menyebut Salah telah melakukan pekerjaan besar bagi skuad racikannya. Sang manajer juga menganggap pemain berusia 30 tahun sudah melakukan perubahan signifikan dalam tim.

“Mo telah melakukan pekerjaan yang luar biasa, sangat besar. Dia membuat perubahan nyata,” ungkap Klopp mengenai performa Salah, seperti dilansir dari Metro.

“Kadang-kadang (pertandingan berjalan) sangat intens. Itulah mengapa kami berpikir kami bisa melakukannya (dengan baik) bersama Hendo.”

“Kami masih ingin menang, bahkan ketika kami memutuskan untuk melepas seorang striker,” sambung juru taktik yang pernah menangani Borussia Dortmund itu.

3 dari 3 halaman

Tumbang dari Arsenal

Jordan Henderson dan kawan-kawan kalah tipis 3–2 berkat tendangan penalti Bukayo Saka di menit 76. Adapun The Reds memang lebih dulu tertinggal dari sang pemuncak klasemen.

Gol Gabriel Martinelli pada menit pertama mengantar The Gunners unggul dengan 1–0. Darwin Nunez baru berhasil mencetak angka penyeimbang saat pertandingan sudah memasuki menit 34.

Sayang, gol Bukayo Saka pada masa injury time paruh perdana kembali membuat pasukan Jurgen Klopp berada di posisi minor. Roberto Firmino mengubah kedudukan menjadi 2–2 pada menit ke-53. Akan tetapi, penalti Saka tak lagi mampu disamakan oleh Liverpool.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.