Liputan6.com, Jakarta - Lecce telah mengumumkan konsorsium baru mengakuisisi 10 persen saham klub yang kembali promosi ke Liga Italia Serie A itu. Menurut laporan media-media setempat, Jumat (27/5/2022), konsorsium ini dibentuk Boris Collardi, Pascal Picci, dan Alvin Sariaatmadja.
Boris Collardi adalah bankir berdarah Italia-Swiss dan berasal dari Salento, daerah yang masuk dalam wilayah administratif Provinsi Lecce. Sedangkan Pascal Picci adalah pengusaha Italia-Swiss dan orang tuanya asli Lecce. Adapun Alvin Sariaatmadja merupakan CEO Emtek.
Baca Juga
Presiden Lecce Saveri Sticchi Damiani mengatakan masuknya konsorsium baru ini telah melewati proses cukup lama. "Kami telah mulai mengerjakan ini sejak November dan setelah semua pemeriksaan, soliditas perusahaan kami telah muncul dan beberapa hari ini semuanya telah diselesaikan," katanya dalam konferensi pers seperti dikutip Leccenews24.
Advertisement
"Kedatangan mereka tidak akan langsung menaikkan standar harapan klub karena kami melakukan perjalanan secara bertahap."
"Mereka masuk dengan partisipasi 10 persen, tetapi dengan prospek pertumbuhan. Tujuan olahraga tidak akan berubah, termasuk keseimbangan ekonomi," ucap Saveri menambahkan.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Raffi Ahmad
Dalam delegasi yang datang ke Stadion Via del Mare untuk meresmikan akusisi ini, turut hadir influencer asal Indonesia Raffi Ahmad. Suami Nagita Slavina tersebut juga mendapat jersey Lecce bernomor punggung 62 dan tulisan namanya.
Sontak kehadiran Raffi membuat banyak kalangan di Indonesia berspekulasi ayah Rafatar itu ikut membeli Lecce. Namun dalam pengumuman resmi tersebut, Lecce tak menyebut Raffi sebagai salah satu pembeli klub.
"Delegasi tersebut (konsorsium baru Lecce) juga didampingi oleh seorang influencer Indonesia dengan 62 juta pengikut di Instagram @raffinagita1717," tulis Lecce via Instagram.
Meski tak membeli klub, Lecce sangat senang dengan kehadiran Raffi yang sangat populer di Indonesia. Lecce bahkan menyandingkan Raffi dengan pemain andalannya Massimo Coda.
Â
Advertisement
Promosi ke Serie A
Lecce pada Liga Italia musim 2021/2022 bermain di Serie B. Namun Coda dan kawan-kawan berhasil meraih tiket promosi sehingga musim depan akan main di Serie A.
Kehadiran investor baru ini akan sangat membantu Lecce membenahi skuad agar musim depan bisa berbicara banyak di kerasnya persaingan Liga Italia. Selama ini Lecce dikenal sebagai tim yoyo.
Di masa lalu, Lecce pernah melahirkan sejumlah pesepakbola top seperti striker Javier Chevanton, Guillermo Giacomazzi, Mirko Vucinic hingga Valeri Bojinov.