Sukses

Rafael Nadal Absen 6 Pekan karena Fraktur Stres

Rafael Nadal menderita fraktur stres pada tulang rusuknya sehingga harus absen empat sampai enam pekan.

Liputan6.com, Jakarta - Rafael Nadal mengumumkan akan absen selama empat hingga enam pekan. Karena, petenis asal Spanyol itu menderita fraktur stres pada tulang rusuknya.

Pemenang Grand Slam 21 kali itu terlihat tidak nyaman pada final Indian Wells Masters melawan Taylor Fritz, Minggu (20/3/2022). Dia harus mendapat perawatan di lapangan saat kalah 3-6 dan 6-7 (5-7).

Nadal mengalami masalah fraktur stres saat mengalahkan rekan senegaranya Carlos Aclaraz di laga semifinal. Akibat masalah itu, dia akan absen Monte-Carlo Masters dan Barcelona Open.

Petenis berusia 35 tahun itu harus fit untuk bisa ambil bagian di France Open pada Mei nanti. "Halo semuanya, saya ingin mengumumkan bahwa saya telah kembali ke Spanyol dan segera mengunjungi tim medis saya untuk melakukan tes setelah final Indian Wells yang saya mainkan dengan ketidaknyamanan," tulis Nadal di akun Twitter miliknya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tidak mengharapkan

"Ternyata, saya mengalami stress crack di salah satu tulang rusuk saya dan akan absen selama empat hingga enam minggu," ucap Nadal menambahkan.

"Ini bukan kabar baik dan saya tidak mengharapkan ini. Saya tenggelam dan sedih karena setelah awal musim. Saya telah memiliki waktu yang baik."

"Saya mencapai bagian yang sangat penting tahun ini dengan perasaan yang sangat baik dan hasil baik," tulisnya lagi.

"Tapi hei, saya selalu memiliki semangat berjuang dan mengatasi dan apa yang akan saya lakukan adalah bersabar dan bekerja keras setelah pemulihan saya. Sekali lagi terima kasih semuanya. untuk dukungannya."

3 dari 4 halaman

Tentang Fraktur stres

Istilah fraktur stres mengacu pada retakan yang sangat kecil di tulang. Itu bisa terjadi akibat trauma berulang dan umumnya ditemukan di tulang kering, kaki, tumit, pinggul, dan punggung bawah.

Gejala yang umum terjadi adalah nyeri. Nyeri tersebut akan berkurang selama istirahat, tetapi bisa meningkat selama aktivitas normal sehari-hari. Misalnya pembengkakan di bagian atas kaki atau bagian luar pergelangan kaki. Lalu. Pada sebagian orang juga bisa terlihat memar.

fraktur stres paling sering terlihat pada atlet dan rekrutan militer. Fraktur seperti itu lebih sering terjadi pada ekstremitas bawah daripada ekstremitas atas. Cedera ini harus diperiksa untuk mereka yang datang dengan rasa sakit setelah peningkatan aktivitas terakhir dengan istirahat terbatas.

Cedera ini dimulai dengan stres berulang dan berlebihan pada tulang. Hal ini bisa mengakibatkan percepatan remodeling tulang normal, produksi fraktur mikro atau disebabkan tidak cukupnya waktu untuk tulang memperbaiki, penciptaan cedera stres tulang dan akhirnya fraktur stres.

 

4 dari 4 halaman

Cetak rekor

Rafael Nadal menjuarai Grand Slam Australia Open 2022 pada akhir Januari lalu. Dia memenangi pertarungan sengit melawan Daniil Medvedev di final.

Keberhasilan ini membuat Rafael Nadal menorehkan sejarah baru. Dia menjadi petenis pertama yang sukses menjuarai level Grand Slam sebanyak 21 kali.

Nadal unggul satu gelar juara Grand Slam dibanding dua rival abadinya Novak Djokovic dan Roger Federer. Djokovic batal tampil di Australia Open 2022 karena masalah vaksin Covid-19.

Rekor lain yang didapat Nadal usai juara di Australia Open 2022 adalah memenangi keempat Grand Slam sebanyak masing-masing dua kali. Dia mengikuti jejak Djokovic, RFod Laver dan Roy Emerson.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.