Sukses

Rider Repsol Honda Bangkit, Siap Gemparkan MotoGP Indonesia?

Setelah dari Qatar, ajang MotoGP 2022 akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Pembalap Repsol Hondal, Pol Espargaro, menatap lanjutan MotoGP 2022 dengan rasa percaya diri yang tinggi. Hasil yang berhasil  diraih pada seri pertama di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (6/3/2022), menurut rider berusia 30 tahun itu telah menandai era kebangkitan pembalap-pembalap Honda   

Espargaro memang gagal merebut podium teratas pada seri pembukan tahun ini. Pada balapan yang berlangsung di Losail, posisi pertama ditempati oleh Enea Bastianini dari ITA Gresini Ducati. Sementara di urutan kedua menyusul pembalap Red Bul KTM, Brad Binder, terpaut 0,346 detik.

Espargaro sendiri harus puas di urutan ketiga. Rider asal Spanyol iyu terpaut 1,351 detik dari Bastianini yang keluar sebagai pembalap terdepan dengan catatan waktu 42 menit 13.198 detik.   

Meski demikian, Espargaro tetap antusias menyambut hasil MotoGP Qatar 2022. Tidak hanya oleh penampilannya sendiri, tapi juga hasil yang diraih pembalap Honda Repsol lainnya, Marc Marquez. The Baby Alien, meski tidak tampil podium juga tampil impresif dan berhasil finis di urutan lima.  

"Tapi pada akhirnya, saya sangat sneang karena ini pesan yang sangat jelas kalau Honda telah bangkit. Tidak hanya dengan Marck Marquez, tapi juga saya," ujar Espargaro seperti dilansir dari Crash.net.

 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Di Luar Rencana

Sejak awal, Espargaro sebenarnya tidak terlalu diunggulkan memenangi seri pertama di Losail. Namun Espargaro mampu tampil kompetitif dan memimpin jalannya lomba hingga 17 lap pertama.

Bahkan peluang untuk menjuarai MotoGP Qatar sangat terbuka saat Espargaro memimpin dengan selisih waktu 2 detik pada sembilan lap terakhir. Namun seperti kejadian 2021, Enea Bastianini kembali menunjukkan kecepatan memukau di lap-lap akhir hingga berhasil melewati Pol Esparagaro.

Espargaro kesulitan melawan Bastianni setelah mengalami penguncian di ban belakang selama tujuh lap terakhir. Posisinya pun semakin melorot karena sempat melebar saat berusaha melewati Bastianni. Situasi ini segera dimanfaatkan oleh pembalap KTM, Brad Binder untuk melewati Espargaro.

"Saya tidak menyangka berada di grup dengan banyak orang dengan kecepatan yang sama. Seharusnya kami bisa hemat ban karena kami pakai ban depan dan belakang lembut," katanya. 

"Juga kami bisa menghemat bahan bakar karena semua orang berada di batas, tapi saya memimpin sebagian besar balapan dan menghadapi balapan yang berbeda dari yang kami rencanakan," bebernya.

 

3 dari 5 halaman

Kendala Espargaro

Espargaro mengaku telah berusaha memaksimalkan performa RC213V tunggangannya. Sayang, saat lomba sudah tinggal menyisakan tujuh lap lagi, ban sepeda motornya mulai menipis. "Saya mulai kehilangan sisi kanan ban belakang saat masuk ke tikungan. Kemudian bagian depan mulai mengunci."

"Begitu saya pakai rem belakang dan terkunci, maka saya tahu itu akan terjadi. Enea melewati saya dan saya menangkap slipstream-nya. Kecepatan saya meningkat pesat sehingga saya pikir saya akan berakhir di kerikil tapi saya bisa berhenti di akhir trek dan hanya Brad [Binder] yang menyalip saya.

 

 

4 dari 5 halaman

MotoGP Indonesia

Sementara itu, setelah Qatar, ajang MotoGP 2022 akan berpindah ke Indonesia. Balapan kuda besi paling bergengsi di dunia itu, bakal berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Ini merupakan Kejuaraan Dunia balap motor pertama setelah menunggu selama 25 tahun. Sebelumnya Indonesia menggelar balapan yang sama di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada 1997.

Meski tanpa kehadiran pembalap legendaris, Valentino Rossi, dahaga pencinta balap motor di Nusantara pun bakal terpuaskan oleh penampilan Marc Marquez dan kawan-kawan.

(Simak jadwal lengkapnya di sini)

Well, sudah siap Espargaro?

 

5 dari 5 halaman

Hasil MotoGP Qatar 2022

Posisi-Pembalap-Asal-Tim (Motor)-Waktu/Selisih

1. Enea Bastianini ITA Gresini Ducati (GP21) 42m 13.198s

2. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) +0.346s

3. Pol Espargaro SPA Repsol Honda (RC213V) +1.351s

4. Aleix Espargaro SPA Aprilia Racing (RS-GP) +2.242s

5. Marc Marquez SPA Repsol Honda (RC213V) +4.099s

6. Joan Mir SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) +4.843s

7. Alex Rins SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) +8.810s

8. Johann Zarco FRA Pramac Ducati (GP22) +10.536s

9. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) +10.543s

10. Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V) +14.967s

11. Franco Morbidelli ITA Monster Yamaha (YZR-M1) +16.712s

12. Maverick Vinales SPA Aprilia Racing (RS-GP) +23.216s

13. Luca Marini ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) +27.283s

14. Andrea Dovizioso ITA WithU Yamaha RNF (YZR-M1) +27.374s

15. Remy Gardner AUS KTM Tech3 (RC16)* +41.107s

16. Darryn Binder RSA WithU Yamaha RNF (YZR-M1)* +41.119s

17. Fabio Di Giannantonio ITA Gresini Ducati (GP21)* +41.349s

18. Raul Fernandez SPA KTM Tech3 (RC16)* +42.357s

DNF

Jorge Martin SPA Pramac Ducati (GP22)

Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP22)

Miguel Oliveira POR Red Bull KTM (RC16)

Alex Marquez SPA LCR Honda (RC213V)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.