Sukses

Peringatkan Bahaya Corona Varian Omicron, Kepala WHO: Batalkan Acara atau Nyawa Terancam

Kepala Badan Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Ghebreyesus meminta masyarakat dunia untuk menunda sejumlah acara. Hal itu disampaikannya menyikapi merebaknya virus covid-19 varian Omicron.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Ghebreyesus meminta masyarakat dunia untuk menunda sejumlah acara. Hal itu disampaikannya menyikapi merebaknya virus covid-19 varian Omicron.

"Membatalkan acara lebih baik daripada membiarkan nyawa terancam. DAlam beberapa kasus, itu berarti membatalkan atau menunda acara," ujar Tedros seperti dilansir BBC.

Tedros mengatakan, ada bukti menunjukan varian Omicron menyebar lebih cepat daripada varian Delta. Hal itu dibuktikan lewat keputusan pengetatan (lockdown) dan larangan bepergian yang diterapkan lagi di sejumlah negara.

Pria berusia 56 tahun itu memaklumi jika masyarakat frustasi dengan pandemi covid-19 yang telah berlangsung lebih dari dua tahun. "Semuanya ingin menghabiskan waktu dengan teman-teman dan keluarga," katanya.

"Semuanya ingin normal kembali," ujar Tedros menambahkan.

Demi hal tersebut, para pemimpin dunia dan masyarakat harus membuat keputusan sulit. Salah satunya adalah dengan menunda bepergian dan membatalkan sejumlah acara.

"Lebih baik menunda perayaan daripada melakukannya sekarang lalu menyesal kemudian," katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kasus Omicron di Indonesia

Kasus covid-19 varian Omicron sudah masuk di Indonesia. Petugas kebersihan berinisial N di Wisma Atlet, Kemayoran menjadi orang yang pertama dinyatakan positif covid-19 varian Omicron.

"N tidak pernah melakukan perjalanan ke luar negeri, sehingga dapat disimpulkan N tertular dari WNI yang datang dari luar negeri yang melakukan karantina di Wisma Atlet," papar Budi mengutip laman resmi Kemenkes RI www.kemkes.go.id, Selasa (21/12/2021).

3 dari 3 halaman

Infografis

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.
    Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    varian omicron

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    Omicron

  • who

  • Adalah