Sukses

Langgar FFP, Barcelona Coba Halangi Transfer Lionel Messi ke PSG

Barcelona melayangkan surat keberatan ke UEFA agar bisa menghalangi transfer Lionel Messi ke PSG.

Liputan6.com, Barcelona- Kepergian Lionel Messi ke PSG menimbulkan protes dari anggota Barcelona yang memiliki saham di klub. Mereka pun melayangkan protes ke pengadilan banding UEFA soal kemungkinan halangi transfer Lionel Messi ke PSG.

Seperti dilansir Marca, sebuah surat keberatan dilayangkan ke Pengadilan Banding. Isinya menyatakan kalau PSG melanggar peraturan Financial Fair Play atau FFP karena merekrut Lionel Messi.

"Rasio pengeluaran PSG dalam hal Financial Fair Play lebih buruk dari Barcelona," bunyi pernyataan Dr Juan Branco yang memwakili anggota Barcelona.

"Di musim 2019/2020, 99 persen pemasukan PSG digunakan untuk gaji, sedangkan Barcelona 54 persen."

Surat keberatan itu sudah dikirimkan, tapi belum mendapatkan tanggapan. Diharapkan, surat keberatan itu bisa menghalangi transfer Messi ke PSG karena ini sudah merusak kompetisi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Keuangan

 

Sebelumnya, Joan Laporta menyatakan, Barcelona kesulitan untuk mendaftarkan Lionel Messi di La Liga. Meski Messi potong gaji 50 persen, itu tetap 110 persen dari batas gaji yang ditetapkan UEFA dan La Liga.

Diharapkan surat keberatan ini bisa diselesaikan sebelum kontrak ditanda tangani. Kalau tidak, ini hanya memperlambat waktu.

 

3 dari 3 halaman

Galacticos

 

PSG memang sedang membuat sebuah tim penuh bintang musim ini. Sebelumnya, mereka sudah memboyong Gianluigi Donnarumma, Sergio Ramos, Achraf Hakimi dan Georgini Wijnaldum.

Sederet bintang itu makin membuat PSG penuh bintang karena pemain-pemain mahal sudah gabung duluan. Mereka adalah Kylian Mbappe, Neymar dan Marco Veratti.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.