Sukses

Rossi Berpotensi Pakai Swingarm Anyar di MotoGP Misano

Rossi cukup senang dengan hadirnya suku cadang baru yang dibawa Yamaha untuk persiapan musim ini dan balapan di 2020 mendatang.

Liputan6.com, Misano- Valentino Rossi menjalani tes tengah musim di Sirkuit Misano, Italia bersama tim Monster Energy Yamaha dan tim-tim MotoGP lainnya. Rossi dan Maverick Vinales menjajal suku cadang anyar yang dipakai musim depan dan musim ini.

Rossi menjajal swingarm dari serat karbon, knalpot dan mesin yang sudah diperbarui. Ini merupakan prototipe motor untuk 2020 yang juga sudah diperkenalkan pada MotoGP Ceko di Brno.

Rossi mengaku cukup senang dengan hadirnya suku cadang anyar. Dia mungkin akan memakai swingarm anyar dari serat karbon.

"Kami punya banyak hal menarik untuk dicoba. Dan tes hari pertama cukup baik. Soalnya saya bisa tampil kuat sepanjang hari," ujarnya seperti dikutip crash.

"Kami memulai dengan motor 2020 dan setelah itu kami menjajal motor tahun ini yang juga dipasok barang berbeda. Seluruh suku cadang bagus dan kecepatan kami tidak terlalu buruk."

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Debut Anyar

Kalau Rossi jadi memakai swingarm dari serat karbon, maka Yamaha mengikuti jejak Honda yang sudah terlebih dahulu mengubah swingarm mereka. Honda sudah mengganti lengan ayun alumunium dengan serat karbon.

Ducati menjadi tim balap terlama yang memakai swingarm atau lengan ayun dari serat karbon. Mereka memakainya sejak 2009.

Setelah KTM sudah sukses mencoba swingarm karbon sejak Le Mans, kini tinggal Yamaha dan Suzuki yang belum melakukannya. Ini cukup ironis mengingat Yamaha bermasalah dengan traksi dan ban.

3 dari 3 halaman

Bisa Bantu

Rossi mengaku memang sudah meminta swingarm seperti ini sejak lama. Dia yakin swingarm dari serat karbon bisa membantu.

"Saya sudah beberapa kali meminta ini. Saya pikir swingarm karbon bisa bantu kami. Jadi saya berharap Yamaha cepat memasangnya. Dalam waktu dekat, kta akan segera melihatnya," ujar Rossi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.