Sukses

Siap-Siap, Pedagang Pasar Ramal Harga Pangan Naik 75% saat Natal dan Tahun Baru

Rata-rata harga nasional untuk bawang merah ukuran sedang Rp 33.500 per kilogram, bawang putih ukuran sedang Rp 37.850 per kilogram, beras kualitas medium II Rp 14.750 per kilogram, beras kualitas medium II Rp 14.550 per kilogram.

Liputan6.com, Jakarta - Natal dan Tahun Baru tinggal beberapa pekan lagi. Setiap tahunnya, menjelang Natal dan Tahun Baru ini harga-harga bahan pangan mengalami kenaikan. 

Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) memprediksi terjadinya kenaikan harga pangan hingga 75 persen menjelang Natal dan Tahun Baru tahun ini.

"Kita semua tahu bahwa kita akan menghadapi Natal dan Tahun Baru, kami memprediksi akan mengalami kenaikan harga pangan hingga 75 persen," ujar Ketua Umum DPP IKAPPI Abdullah Mansuri dikutip dari Antara, Jumat (8/12/2023).

Abdullah menyebut, saat ini belum ada kenaikan permintaan pada beberapa komoditas tersebut. Kenaikan tersebut dipengaruhi oleh produksi yang kurang.

Lebih lanjut, pemintaan komoditas pangan yang tinggi akan terjadi pada tiga hari hingga seminggu sebelum Natal dan baru berakhir pasca Tahun Baru.

Ia meminta agar pemerintah melakukan antisipasi agar harga barang kebutuhan pokok tidak meningkat tajam.

"Kami memohon pemerintah melakukan upaya sehingga di Natal dan Tahun Baru ini beberapa komoditas tidak terlalu tinggi naiknya," kata Abdullah.

Sementara itu, Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) mencatat pada Jumat (8/12/2023), rata-rata harga nasional untuk bawang merah ukuran sedang Rp 33.500 per kilogram, bawang putih ukuran sedang Rp 37.850 per kilogram, beras kualitas medium II Rp 14.750 per kilogram, beras kualitas medium II Rp 14.550 per kilogram.

Kemudian, cabai merah besar Rp 77.700 per kilogram, cabai merah keriting Rp 76.150 per kilogram, cabai rawit hijau Rp 67.200 per kilogram, cabai rawit merah Rp 97.950 per kilogram, daging ayam ras segar Rp 35.600 per kilogram, daging sapi kualitas I Rp 138.050 per kilogram, dan daging sapi kualitas II Rp 129.200 per kilogram.

Sementara gula pasir lokal tercatat Rp 17.950 per kilogram, minyak goreng curah Rp 15.350 per kilogram, minyak goreng kemasan bermerek I Rp 20.850 per kilogram, dan telur ayam ras segar Rp 29.100 per kilogram.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Beras hingga Telur Naik Lagi Jelang Nataru, Sabar Ya Bun...

Beberapa harga pangan di Kota Depok, Jawa Barat menjelang Natal dan tahun baru masih mengalami kenaikan hingga saat ini, pada 4 Desember 2023. Saat ini, terpantau harga telur dan beras mengalami kenaikan dua minggu terakhir.

Hal tersebut diungkap oleh pedagang beras dan telur di Pasar Agung Depok, Siti terkait harga telur dan beras.

“Telur sekarang lagi naik, biasanya Rp 26.500 sekarang Rp 27.500 per kilo. Naiknya udah dua minggu terakhir ini,” ungkap Siti kepada Liputan6.com, Senin (4/12/2023).

Tak hanya telur, Siti juga mengatakan harga beras juga pasalnya mengalami kenaikan harga menjadi Rp 13.000 untuk beras dengan kualitas medium. Sedangkan untuk beras dengan kualitas yang tidak terlalu bagus dijual dengan harga Rp 10.500 per liter.

Sedangkan harga minyak goreng, Siti mengatakan masih berada di angka Rp 14.000 per 2 liter.

3 dari 3 halaman

Harga Cabai

Tak hanya komoditas beras dan telur, harga sayuran seperti cabai masih bertahan di harga Rp 100 ribu per kilo.

Pedagang sayuran di Pasar Agung Depok, Deni mengatakan bahwa belum ada perubahan harga meskipun sudah menjelang Nataru, baik penurunan ataupun kenaikan harga.

“Walaupun mau akhir tahun, harganya nggak ngaruh sih. Harga bisa turun kalau dari sana (supplier) lagi banyak barangnya,” ungkap Deni kepada Liputan6.com pada Senin, 4 Desember 2023. “Kalau lagi susah barangnya, ya naik.”

Meskipun begitu, harga cabai saat ini masih terbilang naik sejak mengalami lonjakan harga pangan beberapa waktu lalu.

Sementara itu, harga bawang merah dan bawang putih Deni jual dengan harga Rp 40 ribu per kilo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini