Sukses

4 Trik Pangkas Uang Belanja Saat Harga Pangan Mahal

Tagihan belanjaan Anda kemungkinan besar akan naik. Itu karena harga pangan naik tajam.

Liputan6.com, Jakarta Tagihan belanjaan Anda kemungkinan besar akan naik. Itu karena harga pangan naik tajam. Data terbaru dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS menunjukkan peningkatan 7,4 persen antara Januari 2021 dan Januari 2022. Biaya daging telah membengkak sebesar 18 persen, dan selai kacang, 15 persen.

Sementara itu, para ahli mempertimbangkan strategi untuk membantu Anda menghemat berbelanja di supermarket.

1. Isi Dapur Anda dengan Bahan Pangan Dasar

Dapur Anda harus diisi dengan makanan penting tertentu, termasuk telur, pasta, nasi, roti, tomat kalengan, sayuran dan buah beku, bawang dan kentang, kata Leanne Brown, penulis Good Enough, buku masak perawatan diri.

Banyak makanan dapat dibuat dengan bahan-bahan ini saja, dan bahan-bahan tersebut berfungsi sebagai dasar untuk lebih banyak lagi, yang berarti Anda tidak perlu membeli banyak barang baru setiap minggu. Jika Anda memiliki ruang, kata para ahli, pertimbangkan untuk membeli produk ini dalam jumlah besar untuk memangkas biaya lebih banyak lagi.

2. Persiapkan Sebelum Anda Berbelanja

Jangan tiba ke supermarket tanpa catatan belanjaan serta sebagian ide tentang apa yang hendak Kamu masak buat pekan ini, kata Brown.

“Perencanaan makan tentu kurangi bayaran,” katanya.

"Bila Kamu berpegang teguh pada itu, Kamu tidak menyia- nyiakan santapan yang Kamu beli tanpa rencana," lanjut Brown.

Dikala Kamu memetakan hidangan Kamu buat pekan ini, cobalah memikirkan formula yang gampang digunakan kembali, tambahnya. Misalnya, sepanci cabai nantinya dapat digunakan buat mengisi burrito ataupun selaku topping nacho. Kamu bisa memutuskan makan santapan tertentu berulang-ulang itu pilu ataupun monoton ataupun semacam banyak perihal lain dalam hidup Kamu bisa memilah buat melihatnya lebih positif.

“Makan pagi yang sama tiap hari sepanjang seminggu dapat sangat menenangkan serta menyederhanakan hal- hal baik dari segi dompet ataupun pengambilan keputusan,” kata Brown.“ Jika begitu kalian dapat melaksanakan perihal lain pekan depan, jadi kalian tidak merasa bosan," jelasnya.

Catatan belanjaan Kamu bisa jadi tidak hendak menghindari seluruh pembelian impulsif Kamu, namun itu tidak berarti Kamu tidak boleh memakainya.

"Apalagi bila Kamu senantiasa berpegang pada mereka, itu bagus. Kita tidak perlu takut tentang kesempurnaan," kata Brown.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

3. Cari Penawaran Harga Terbaik

Kamu umumnya bisa menelusuri diskon di web website ataupun aplikasi supermarket, ataupun menciptakannya terdaftar di pengecer, kata para pakar. Simaklah catatan belanjaan Kamu saat sebelum memutuskan di mana hendak membeli, kata Erin Clarke, penulis The Well Plated Cookbook. Setelah itu, coba temukan toko yang menawarkan nilai terbaik buat benda tertentu yang Kamu cari.

“ Bila Kamu melaksanakan ekspedisi yang banyak menciptakan produk, carilah toko dengan penjualan produk yang kerap,” kata Clarke.“

"Bila Kamu menimbun beberapa barang yang tahan lama di rak, seleksi toko yang mempunyai nilai terbaik buat benda tersebut, apalagi bila benda lain, semacam produk, biayanya lebih mahal," lanjutnya.

Billy Vasquez, yang melaksanakan web The 99 Cent Chef, berkata kalau ia mengambil banyak barang- barangnya yang tidak gampang rusak, tercantum mayones, saus tomat, mustard, saus pedas, pasta kering, kacang- kacangan, serta keripik tortilla, di toko dolar lokalnya.

Sedangkan itu, generik serta merk toko cenderung jadi varietas yang lebih murah, kata Brown, seraya meningkatkan kalau,“ membeli lebih banyak sayur-mayur kaleng serta beku kala banyak yang tidak musimnya merupakan opsi lain yang senantiasa hijau.”

 

3 dari 3 halaman

4. Sesuaikan Menu Anda

Daging serta susu cenderung jadi benda yang lebih mahal di supermarket, serta paling utama akhir- akhir ini. Selaku asumsi, bertujuan buat membuat lebih banyak santapan yang tidak mengandalkan mereka selaku bahan utama, kata Brown.

“Memakai daging seperlunya selaku penyedap rasa, semacam meningkatkan sedikit bacon ke dalam risotto jamur, lebih hemat,” katanya. Konsumsi lebih sedikit daging pula menolong Kamu merendahkan jejak area Kamu, tambahnya.

Membeli santapan dengan usia simpan yang lebih lama bisa memotong ekspedisi Kamu ke supermarket secara bertepatan.“ Kubis, wortel, kubis brussel, serta bit bisa bertahan sepanjang 2 pekan ataupun lebih bila ditaruh di laci yang lebih renyah,” kata Clarke. Menunda pengembalian Kamu senantiasa baik buat dompet Kamu, katanya.

"Tiap kali Kamu masuk ke toko, itu merupakan peluang buat pembelian impulsif buat menaikkan tagihan," katanya.

 

Reporter: Stevanus Wisnu Murti

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.