Sukses

Elnusa Petrofin Dapat Pinjaman Modal Rp 100 Miliar dari Bank BTPN

Dalam rencana bisnis, Elnusa Petrofin akan mengkombinasikan pendanaan dalam beberapa instrumen baik bank maupun debt capital market.

Liputan6.com, Jakarta - PT Elnusa Petrofin dan PT Bank BTPN Tbk menandatangani fasilitas bilateral pendanaan jangka pendek atau revolving loan atau trade facility senilai Rp 100 miliar. Fasilitas kredit ini untuk pinjaman modal kerja, invoice financing, Letter of Credit, Acceptance dan Trust Receipt dengan jangka waktu fasilitas pinjaman selama 12 bulan.

Direktur Keuangan dan Administrasi Elnusa Petrofin Aditya Dewobroto menjelaskan, fasilitas pendanaan ini merupakan bagian dari roadmap jangka panjang strategi pendanaan Elnusa Petrofin. 

Dalam rencana bisnis, Elnusa Petrofin akan mengkombinasikan pendanaan dalam beberapa instrumen baik bank maupun debt capital market. 

"Langkah ini untuk memperkuat struktur modal perusahaan dan mendukung pembiayaan capital expenditure untuk pertumbuhan Elnusa Petrofin ke depan," jelas dia dalam keterangan tertulis, Jumat (29/11/2019).

Sebelumnya Elnusa Petrofin berinvestasi dengan mengambil alih kepemilikan dan pengelolaan Depot LPG di Amurang Sulawesi Utara pada pertengahan tahun ini.

Pengambilalihan depot ini selain untuk membangun kekuatan bisnis, efektif dan efisien dalam dalam melayani serta merta memenuhi kebutuhan LPG Masyarakat juga akan menopang kinerja Elnusa Petrofin secara konsolidasi dalam menghadapi kompleksitas bisnis hilir migas dimasa mendatang.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dukungan

Aditya pun berterima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang telah diberikan Bank BTPN untuk terus mendukung pertumbuhan Elnusa Petrofin.

"Fasilitas ini akan semakin memperkuat struktur permodalan Elnusa Petrofin yang sangat diperlukan dalam fase agressive growth seperti saat ini," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.