Sukses

Facebook Indonesia Summit Bangun Semangat Digital di Tanah Air

Di era digital ini semua jadi terasa lebih dekat dan saling terhubung.

Liputan6.com, Jakarta - Facebook menggelar acara Facebook Indonesia Summit bertajuk Kita Satu Kita Laju. Acara ini merupakan pertama kalinya di Indonesia dan bertujuan untuk merayakan semangat komunitas dan bisnis di Indonesia untuk melaju bersama di era digital.

Dalam acara ini, keluarga besar Facebook yaitu FB, FB Messenger, Instagram dan Whatsapp di Indonesia bergabung dengan perwakilan dari komunitas dan bisnis serta perwakilan dari pemerintah untuk berbagi cerita dan pengalaman tentang dampak positif serta perkembangan terbaru dari Facebook, Instagram dan WhatsApp.

Benjamin Joe, VP untuk Asia Tenggara di Facebook menyebutkan, di era digital ini semua jadi terasa lebih dekat dan saling terhubung.

"Di Indonesia setiap harinya orang menggunakan Facebook untuk saling terhubung dengan hal-hal yang penting bagi mereka, termasuk diantaranya berinteraksi dengan komunitas yang menjadi minat mereka atau bahkan untuk mengepakkan sayap bisnis mereka," kata dia, di Sheraton Gandaria City, Jakarta, Rabu (16/10).

Dia menjelaskan, Facebook ada di Indonesia untuk meningkatkan semangat orang Indonesia untuk melaju bersama di era digital melalui berbagai program, inisiatif dan kemitraan, yang dapat membantu mereka membangun komunitas yang lebih kuat, menciptakan dampak sosial dan ekonomi yang lebih luas, serta bertumbuh maju dalam kehidupannya.

"Melalui Facebook Indonesia Summit, kami mengajak semua komunitas dan bisnis yang ada di Indonesia untuk merayakan semangat tersebut serta menemukan hubungan dan berbagai kesempatan baru melalui interaksi bermakna yang terbangun di acara ini,” ujarnya.

Acara ini juga menghadirkan workshops dan talkshows dari para pembicara yang handal di bidangnya.

Reporter: Yayu Agustini Rahayu

Sumber: Merdeka.com

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Facebook Akan Buat Chat Bot Penangkal Informasi Hoax

Kepala Kebijakan Publik Facebook di Indonesia, Ruben Hattari menyebutkan facebook akan membuat chat bot penangkal hoax. Kehadiran chat bot ini hasil kerjasama dengan komunitas Mafindo, sebuah grup anti hoax yang ada di platform Facebook.

Ruben menjelakan Mafindo adalah sebuah grup yang awalnya kecil dan sekarang telah bertransformasi menjadi sebuah komunitas yang cukup besar. Misi mereka adalah meluruskan dan menyaring informasi-informasi yang kurang benar dan beredar di masyarakat khususnya di platform facebook.

Oleh karena itu, Facebook menggandeng Mafindo sebagai mitra strategis dalam rangka memerangi informasi hoax. Adapun chat bot tersebut akan berada di platform WhatsApp dengan menggunakan nomor khusus yang nantinya dapat diakses oleh masyarakat umum.

"Mafindo sekarang adalah mitra strategis, kami menarik mereka untuk pengecekan fakta. Kami bekerja sama dengan mereka untuk mengembangkan chat bot untuk mneyaring informasi yang kurang benar," kata dia, dalam acara konferensi pers, di Sheraton Gandaria City, Jakarta, Rabu (16/10).

Dia mengungkapkan, chat bot tersebut sebetulnya sudah ada dan dapat digunakan. Dengan adanya kerjasama tersebut, chat box akan dilengkapi database yang lebih lengkap melalui kerjasama teknis.

"Miss informasi adalah isu yang sangat penting, kita punya misi yang sama yaitu ingin melawan miss informasi tersebar secara luas," ujarnya.

"Mafindo datang ke kami, mengeluarkan (ide) chat bot yang bisa berjalan di WA, tapi kerjasama kita hanya sebatas memberikan teknis," dia menambahkan.

Adapun cara penggunaannya adalah, masyarakat dapat mengirimkan informasi yang ingin diketahui kebenaranya. Ketika chat dikirim nantinya akan disinkronisasikan dnegan berita yang ada di database.

"Dicek, ini betul gak ada di database, nanti berita bisa diverifiikasi. Tapi kalau belum ada (di database), tim Mafinndo akan menampung," tutupnya.

Reporter: Yayu Agustini Rahayu

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.