Sukses

5 Aplikasi Ini Bisa Membantu Mengelola Keuangan Tanpa Ribet

Mengelola keuangan jadi lebih mudah dengan 5 aplikasi ini.

Liputan6.com, Jakarta Mengelola keuangan harus dilakukan dengan tepat dan cermat, baik uang yang dikeluarkan sehari-hari atau uang yang ditabung setiap bulannya. Keduanya harus dikelola dengan baik agar tidak keluar dari anggaran yang sudah direncanakan.

Seiring dengan perkembangan zaman yang serba digital seperti sekarang, harus bisa mengelola keuangan menggunakan teknologi dan mengatur pengeluaran dengan mudah menggunakan aplikasi yang bisa diunduh di ponsel.

Ada beberapa aplikasi yang bisa digunakan untuk mempermudah pengelolaan pengeluaranmu. Apa aja sih? Yuk simak ulasannya di bawah ini dikutip dari TunaiKita.

1. Mint

Mint merupakan salah satu aplikasi untuk pengguna Android dan bisa diunduh secara gratis. Aplikasi ini dirancang untuk melacak pengeluaran. Data yang tersimpan dalam aplikasi ini berupa akun cloud sehingga bisa diakses kapan saja menggunakan perangkat lain seperti laptop asalkan tersambung jaringan internet.

Selain Android, aplikasi ini juga bisa digunakan pada sistem operasi Linux. Cara kerja aplikasi ini bisa dibilang cukup sederhana. Mint akan menyimpan data seluruh transaksi yang sudah dibuat dan juga jumlah saldo atau uang yang dimiliki.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Quicken

Sebelum bisa diakses menggunakan smartphone, Quicken awalnya sangat populer digunakan pada desktop. Namun, seiring dengan kemajuan zaman, kini Quicken hadir untuk versi smartphone. Selain dilengkapi dengan fitur-fitur yang menarik, aplikasi ini juga memiliki keunggulan lain yaitu bisa menyimpan struk belanja.

Keamanan data pengguna juga aman. Quicken bisa dihubungkan dengan aplikasi di desktop dan memiliki fasilitas proteksi dengan password enkripsi. Jadi informasi transaksi yang dilakukan tetap aman karena tidak akan bisa diakses orang lain.

 

3. iSpending

iSpending memberikan kemudahan dengan fitur yang lebih lengkap berupa laporan dalam bentuk grafis atas seluruh transaksi atau pengeluaran. Berbeda dengan Quicken, iSpending tidak bisa menyimpan struk belanja dan dihubungkan dengan desktop. Jadi hanya bisa mengakses aplikasi ini melalui smartphone saja. 

iSpending akan memberikan informasi tentang total pengeluaran harian sesuai dengan total kebutuhan dasar orang pada umumnya. Selain itu pengguna juga bisa melacak ringkasan jumlah pendapatan.

3 dari 3 halaman

4. Spending Tracker

Aplikasi selanjutnya yang bisa digunakan untuk mengatur keuangan adalah Spending Tracker. Spending Tracker dilengkapi dengan fitur budgeting, spending, sampai reporting laporan keuangan.

Akan tetapi, jika ingin menggunakan aplikasi ini, harus menyiapkan biaya sekitar USD 2.99. Walaupun berbayar, pengguna sudah tidak perlu meng-upgrade aplikasi ini lagi, atau dalam kata lain sudah mendapatkan seluruh fitur dari awal kamu mengunduhnya.

 

5. Visual Budget Expense Tracking and Management

Aplikasi yang terakhir adalah Visual Budget Expense Tracking and Management. Aplikasi yang satu ini dapat mengelola keuangan untuk kategori individu maupun akun keuangan untuk beberapa orang.

Keunggulan dari aplikasi ini adalah bisa melihat tiap kategori pengelolaan keuangan. Sesuai dengan namanya, aplikasi ini memiliki fitur yang diberi nama Visual Budget.

Melalui Visual Budget ini pengguna bisa mendapatkan informasi mengenai pengeluaran dalam bentuk diagram kue sehingga memudahkan dalam membaca dan memahaminya.

Visual Budget bisa mengelola 10 akun transaksi sekaligus. Aplikasi ini dapat diakses dengan pembelian seharga USD 5 untuk akses yang tidak terbatas.

 

Itu dia 5 aplikasi yang bisa digunakan untuk mempermudah pengelolaan pengeluaranmu. Ingat, mengelola keuangan itu sangat teramat penting. Jika sudah ada teknologi yang mendukung dan mempermudah dalam melakukannya, itu artinya sudah tidak ada alasan lagi untuk lalai dalam mengelola keuangan. Semoga membantu!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.