Sukses

Pejudo Indonesia Pantau Kekuatan Lawan di Asian Games Lewat Video

Pejudo Indonesia Aditya Wahyudi sudah menganalisa calon lawan di Asian Games 2018.

Liputan6.com, Makassar - Pejudo Indonesia Aditya Muhammad Wahyudi mengatakan cukup mengetahui kualitas calon lawan yang akan dihadapi pada Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang, 18 Agustus hingga 2 September. Informasi tersebut didapat atlet asal Sulawesi Selatan ini setelah melihat dalam video YouTube.

Ia menekankan pentingnya untuk menganalisa calon lawan agar dapat mengantisipasi untuk menjaga peluang meraih prestasi maksimal di Asian Games.

"Saya sudah mengetahui kualitas sejumlah atlet dari negara lain yang kemungkinan besar menjadi lawan di Asian Games karena kami sering melihatnya di YouTube," kata Aditya di Makassar, Kamis (2/8/2018), seperti dikutip dari Antara.

Setelah mengetahui karakter dari calon lawan, dirinya mengaku fokus untuk lebih meningkatkan kemampuan selama menjalani agenda pemusatan latihan di Jepang. Ia berharap dengan pengalaman bertarung selama di Jepang dapat membuatnya lebih siap menghadapi lawan manapun di Asian Games.

Peningkatan mental bertarung, motivasi ataupun tekniknya selama pemusatan latihan diharapkan semakin membuka peluang berprestasi. "Kami selama pemusatan latihan di Jepang ini, terus fokus fokus meningkatkan kemampuan dan teknik bertarung. Kami optimis dapat bersaing menjadi yang terbaik di Asian Games nanti," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Prestasi Terbaik

Ketua Bidang Kepelatihan PJSI Sulsel Karya Djusaid mengatakan optimistis atletnya tersebut mampu bersaing sekaligus mampu mempersembahkan prestasi terbaik bagi tim merah putih.

"Aditya Wahyudi memiliki pengalaman berlaga di ajang internasional, termasuk sebelumnya meriah medali pada SEA Games 2017. Saya juga meminta agar lebih fokus mengingat kualitas atlet di Asian Games akan jauh lebih sulit," ujarnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.