Rumah di Kampung Pulo Rusak Akibat Banjir, Warga Minta Rusun

Ratusan rumah warga rusak parah dihempas derasnya air pascabanjir melanda beberapa waktu lalu.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 11 Feb 2014, 09:53 WIB
Selain menyisakan penyakit, sampah, dan lumpur, banjir di Kampung Pulo, Jakarta Timur juga meninggalkan masalah lain. Ratusan rumah warga rusak parah dihempas derasnya air pascabanjir melanda beberapa waktu lalu.

"Kalau dihitung-hitung kurang lebih ada 500 rumah yang rusak akibat banjir. Itu baru wilayah saya, belum yang lainnya," kata Ketua RW 02, Kampung Pulo, Kamaludin saat dihubungi, Selasa (11/2/2014).

Rusaknya rumah, kata Kamaludin, tak hanya di bagian pintu kayu yang lapuk karena terendam banjir selama 3 minggu itu. Dinding rumah warga juga banyak yang jebol lantaran tak kuasa menahan derasnya arus air bah itu.

"Kebanyakan temboknya jebol. Selain arusnya juga kenceng, ombak dari perahu evakuasi juga menambah dorongan air. Jadi temboknya nggak kuat," lanjutnya.

Karena rumah dalam keadaan rusak, lanjut Kamaludin, banyak warga yang terpaksa tidur di depan toko. Mereka akan kembali ke rumah pada siang hari untuk membersihkan dan memperbaiki rumahnya.

"Warga sih mintanya disediakan rumah susun di Cipinang Besar Selatan. Soalnya, rumah susun yang harusnya dihuni warga di Jalan Jatinegara Barat belum dibangun. Karena rumah warga rusaknya parah," tandas Kamaludin. (Rmn/Ism)

Baca juga:

Jakarta Diprediksi Hujan, Pos Pemantau Air Angke Naik Siaga III
Jalan Rusak 3 Bulan Kebanjiran, Warga Buka `Tempat Pemancingan`
[VIDEO] Sungai Ciasem Meluap Lagi, 300 Rumah di Karawang Banjir


Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya