Ahok Panggil Lurah dan Camat DKI Tak Tanggap Sampah

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyesalkan banyak lurah dan camat yang tidak tanggap dengan masalah sampah.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 13 Nov 2013, 16:54 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyesalkan banyak lurah dan camat yang tidak tanggap dengan masalah sampah di wilayahnya masing-masing. Karena itu dia akan memanggil camat dan lurah tersebut.

Menurut penilaiannya, dari 415 lurah dan camat hasil seleksi terbuka, hanya sekitar 20 persen yang bekerja cepat dalam menyelesaikan permasalahan tumpukan sampah. Sementara, 80 persen sisanya masih mengecewakan dan tidak tanggap sampah.

"Jumlah lurah dan camat yang tanggap untuk masalah tumpukan sampah sekitar 20 persen, sisanya buruk dan nanti kita akan panggil mereka," kata Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (13/11/2013).

Ahok pun menyalahkan lurah dan camat yang tidak tanggap melaporkan kondisi sampah di lingkungannya tersebut. "Lurah dan camat tidak melapor dengan cepat kalau sampah di wilayahnya masih menumpuk dan belum diangkut," ujar Ahok.

Masalah sampah di DKI Jakarta belum dapat diselesaikan. Beberapa titik di wilayah Jakarta masih terlihat gunungan sampah. Misalnya di kali-kali, kanal, maupun di sejumlah daerah pemukiman. (Mvi/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya