Orang Tua Aktivis Perdamaian AS Menemui Arafat

Keluarga Rachel Corrie yang anaknya tewas dilindas buldoser Israel mendukung perjuangan Arafat. Di hari yang sama, Israel juga menerima sejumlah tamu dari pemuka agama Kristen.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Sep 2003, 01:22 WIB
Liputan6.com, Ramallah: Orang tua Rachel Corrie, aktivis perdamaian asal Amerika Serikat yang tewas dilindas buldoser Israel, menemui Presiden Palestina, Yasser Arafat di kantornya di Ramallah, Tepi Barat, Kamis (25/9). Dalam pertemuan itu, keluarga Corrie menyatakan dukungannya terhadap perjuangan Arafat. Corrie yang berusia 23 tahun, tewas dilindas buldoser Israel di Rafah, Jalur Gaza, 16 Maret 2003. Israel berdalih peristiwa itu kecelakaan.

Di hari yang sama, Israel juga menerima sejumlah tamu dari pemuka agama Kristen. Dukungan terhadap Arafat belakangan ini semakin kuat sejak Negeri Zionis berkeinginan menyingkirkan pemimpin Organisasi Pembebasan Palestina itu dari tanah kelahirannya [baca: Warga di Jalur Gaza Mendukung Yasser Arafat].

Di Bureij, Jalur Gaza dan Hebron, tiga warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel, dimakamkan siang tadi. Seorang bayi berusia tiga tahun terkejut setelah mendengar baku tembak yang terjadi tak jauh dari rumahnya di Gaza.(COK/Indreswari)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya