Kapolri: Hasil Labfor Kasus LP Sleman Diserahkan ke Pom TNI AD

Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo mengatakan hasil penyelidikan Polri yang ada di labfor, penyelidikan, akan diserahkan kepada penyidik TNI.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Apr 2013, 11:34 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo mengatakan Kapolda DIY baru Brigjen Pol Haka Astana akan menyelesaikan kasus penyerangan Lapas Sleman, Cebongan, yang menewaskan 4 tahanan tersangka pembunuhan anggota Kopassus.

Dalam hal ini, Haka akan membantu Polisi Militer (Pom) TNI AD menangani kasus yang melibatkan 11 anggota Grup II, Kopassus, Kandang Menjangan, Kartasuro, Jawa Tengah, itu. dan Polri sudah menyerahkan kasus itu ke POM TNI AD.

"Tentunya Polda Daerah Istimewa Yogyakarta masih punya tugas menyelesaikan hal-hal yang berkaitan masalah Cebongan. Saya kira itu harus diselesaikan dan kita kerja sama. Karena kan sudah ada di penyidik Pom. Tentunya hasil yang ada di labfor, penyelidikan, kita serahkan pada penyidik TNI," kata Timur di Mabes Polri, Jakarta, Senin (8/4/2013).

Timur menambahkan, informasi yang akan diteruskan kepada penyidik dari Polisi Militer TNI, meliputi pemeriksaan hasil labotarorium forensik yang didapatkan Polri.

"Terutama penemuan proyektil, selongsong. Itu nanti bagian yang terus ter-update. Termasuk hasil Labfor nanti kita serahkan kepada penyidik," tukas Timur.

Mengenai proses pengungkapan penyerangan yang dikabarkan berawal dari telepon genggam penjaga lapas yang dirampas pelaku, Polri mengaku belum mendapatkan informasi itu.

"Saya kira itu bagian dari proses penyidikan, kita masih belum ada laporan itu," jelas Timur.(Adi)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya