Terus Diguncang Gempa Susulan, Ribuan Warga Xinjiang China Berlindung di Tempat Pengungsian

Ketika gempa susulan terus mengguncang China bagian barat pada hari Rabu, ribuan orang tinggal di tenda dan tempat perlindungan lainnya, menyalakan api unggun untuk menangkis cuaca dingin.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 25 Jan 2024, 13:05 WIB
Gempa Xinjiang China
Ketika gempa susulan terus mengguncang China bagian barat pada hari Rabu, ribuan orang tinggal di tenda dan tempat perlindungan lainnya, menyalakan api unggun untuk menangkis cuaca dingin.
Anak-anak bermain dekat tenda yang didirikan untuk pengungsi akibat gempa baru-baru ini di Kota Yamansu wilayah Uchturpan, Prefektur Aksu, Xinjiang, China barat, Rabu (24/1/2024). Ketika gempa susulan terus mengguncang China bagian barat pada hari Rabu, ribuan orang tinggal di tenda dan tempat perlindungan lainnya, menyalakan api unggun untuk menangkis cuaca dingin. (AP Photo/Ng Han Guan)
Badan Meteorologi China mengatakan pada Selasa, misi penyelamatan berlangsung dalam cuaca dingin dengan suhu diperkirakan mencapai minus 23 derajat Celcius di wilayah Wushi dalam tiga hari ke depan. (AP Photo/Ng Han Guan)
Menurut Pusat Jaringan Gempa Bumi China, terdapat lebih dari 50 gempa susulan dengan magnitudo di atas 3 yang dilaporkan terjadi pada Selasa pukul 11.00 waktu setempat. (AP Photo/Ng Han Guan)
Sementara itu, Xinhua juga melaporkan, hampir 200 pekerja penyelamat telah dikirim ke zona terdampak gempa dan ratusan lainnya sedang dikumpulkan. (AP Photo/Ng Han Guan)
Tiga orang tewas setelah gempa magnitudo 7,1 mengguncang wilayah Xinjiang, China, pada Selasa (23/1/2024) pagi. Penyiar negara CCTV melaporkan bahwa lima orang terluka dan 12.426 orang dievakuasi dari daerah yang terdampak. (AP Photo/Ng Han Guan)
Kantor berita Xinhua melaporkan, gempa melanda wilayah Wushi, yang juga dikenal sebagai Uchturpan, di Prefektur Aksu dekat perbatasan Kyrgyzstan sekitar pukul 02.00 waktu setempat. (AP Photo/Ng Han Guan)
Guncangan yang kuat menyebabkan dua rumah runtuh dan sempat memutus aliran listrik di dekat pusat gempa. Getaran gempa dilaporkan juga terasa di negara-negara Asia Tengah yang berjarak ratusan mil. (AP Photo/Ng Han Guan)
Data sensus pada tahun 2020 mencatat Wushi memiliki populasi 205.000 orang. Guncangan hebat terasa pula di kota-kota yang jaraknya ratusan mil, termasuk oasis Jalur Sutra di Kashgar dan Hotan di selatan Xinjiang, serta di seluruh perbatasan Kyrgyzstan. (AP Photo/Ng Han Guan)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya