Di Monas, Anas Urbaningrum Pidato Singgung Kepentingan Bangsa hingga Kasus Hambalang

Pidato yang bertepatan dengan hari ulang tahun ke 54 nya di depan kader PKN ini, Anas menyatakan kezaliman hukum boleh terjadi kepada dirinya, tetapi tidak kepada anak bangsa lainnya dan kasus Hambalang yang pernah menjeratnya dapat menjadi pelajaran bagi bangsa di masa depan.

oleh Johan Fatzry diperbarui 15 Jul 2023, 13:00 WIB
Anas Urbaningrum
Pidato yang bertepatan dengan hari ulang tahun ke 54 nya di depan kader PKN ini, Anas menyatakan kezaliman hukum boleh terjadi kepada dirinya, tetapi tidak kepada anak bangsa lainnya dan kasus Hambalang yang pernah menjeratnya dapat menjadi pelajaran bagi bangsa di masa depan.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Anas Urbaningrum saat menyampaikan pidato politik pertamanya di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu (15/7/2023). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Pidato yang bertepatan dengan hari ulang tahun ke 54 nya di depan kader PKN ini. (merdeka.com/Arie Basuki)
Anas menyatakan kezaliman hukum boleh terjadi kepada dirinya, tetapi tidak kepada anak bangsa lainnya dan kasus Hambalang yang pernah menjeratnya dapat menjadi pelajaran bagi bangsa di masa depan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Anas tiba di lokasi sekitar pukul 09.16 WIB. (merdeka.com/Arie Basuki)
Anas tampak mengenakan kemeja putih.(merdeka.com/Arie Basuki)
Hadir pula Ketua Majelis Agus PKN Gede Pasek Suardika. Selain itu, para kader PKN pun tampak hadir. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Diketahui, pada tahun 2012 tepatnya pada 9 Maret, Anas yang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat sesumbar tentang kasus dugaan korupsi proyek olahraga Hambalang di Bogor. Dia mengklaim tidak menerima uang korupsi dari Hambalang. (merdeka.com/Arie Basuki)
Dalam pidato politiknya Ketua Umum PKN Anas Urbaningrum juga mengatakan bahwa dirinya mengambil pidato politik di Monas terkait dulu pernah berjanji siap digantung di Monas jika dia bersalah terkait kasus Hambalang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Anas menjelaskan bahwa tidak pernah terlibat kasus korupsi Hambalang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Anas berserta seluruh kader PKN saat melepas 9 burung merpati yang disebut sebagai lambang keadilan. (merdeka.com/Arie Basuki)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya