IPW Dorong Masyarakat Tak Ragu Beri Kritik Membangun ke Polri

Ketua Indonesian Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso, mengatakan, peran publik sangat dibutuhkan dalam meningkatkan kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Nov 2022, 12:21 WIB
Ketua Indonesian Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Indonesian Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso, mengatakan, peran publik sangat dibutuhkan dalam meningkatkan kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Oleh karenanya, dia mendorong masyarakat untuk tidak ragu memberi kritik yang membangung terhadap Korps Bhayangkara.

"Soal pengawasan oleh masyarakat jangan takut, kritik sekeras apapun sekarang didengar dan diterima," kata Sugeng dalam Diskusi Publik Peran Publik dalam Meningkatkan Kinerja Polri yang digelar di Hotel Kusuma Sahid Prince Solo, seperti dikutip Sabtu (5/11/2022).

Sugeng menambahkan, selama Jenderal Listyo Sigit menjadi Kapolri, memang pernah ada pengkritik yang ditangkap pada 2021. Namun, sudah diperintahkan untuk dilepas.

Selain itu, kriminalisasi terhadap pengkritik umumnya dilakukan oleh satuan wilayah.

2 dari 2 halaman

Kritik Tak Boleh Dibalas dengan Pelaporan Pidana

Sugeng mengamini, harus ada pembentukan suatu instrumen yang dapat melegitimasi tindakan Kapolri agar diikuti oleh seluruh jajarannya dalam skala nasional. Harapannya, ke depan Polri menjadi institusi yang benar-benar tidak antikritik.

"Tapi ini betul harus dibentuk dalam satu instrumen setidaknya surat perintah begitu kepada seluruh pimpinan bahwa kritik tidak boleh dibalas dengan pelaporan pidana," Sugeng menutup.

Infografis Profil, Karier & Harta Polisi Terkaya Irjen Teddy Minahasa Putra (Liputan6.com/Triyasni)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya