Diguyur Hujan, Puskesmas dan Masjid Rawa Buntu Tangsel Terendam Banjir

Ruas jalan di Rawa Buntu raya, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), kembali tergenang setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi, Jumat (23/9/2022).

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 23 Sep 2022, 20:08 WIB
Ruas jalan di Rawa Buntu raya, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), kembali tergenang setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi, Jumat (23/9/2022). (Dok. Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta Ruas jalan di Rawa Buntu raya, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), kembali tergenang setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi, Jumat (23/9/2022).

Akibatnya, Puskesmas Rawa Buntu dan masjid di samping jalan tersebut, ikut terendam banjir dan lumpur.

Indra, petugas Puskesmas Rawa Buntu mengaku, kalau genangan yang masuk ke area Puskesmas dan Masjid Al Hidayah, terjadi setiap kali hujan deras turun.

"Langganan, setiap kali hujan deras dalam waktu cukup lama pasti air masuk ke Puskesmas," tuturnya.

Akibat kejadian itu, dua pasien rawat inap Puskesmas yang sedang dirawat karena Demam Berdarah dengan terpaksa dirujuk ke Puskesmas Kranggan.

"Ada dua pasien tadi dirujuk ke UPT Puskesmas Kranggan," katanya.

Masalahnya, tidak hanya air hujan yang menggenangi Puskesmas, lumpur imbas pembangunan proyek properti yang ada di sebrang Puskesmas juga ikut masuk ke area Puskesmas. Makanya, petugas bahu membahu menyelamatkan alat kesehatan dan tumpukan obat-obatan persediaan.

2 dari 2 halaman

Tinggi Air Capai 40 cm

Ruas jalan di Rawa Buntu raya, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), kembali tergenang setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi, Jumat (23/9/2022). (Dok. Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Sementara pada sisi ruas jalan Rawa Buntu, air mencapai 40 cm hingga menutupi ban kendaraan roda empat.

"Untuk air di area Puskesmas masuk sampai ke dalam, sekitar 15-20 cm," kata Indra.

Saat ini sejumlah petugas kebersihan dibantu pegawai Puskesmas sedang membersihkan sisa-sisa air dan lumpur. Indra menerangkan kalau banjir yang menggenangi Puskesmas hanya melimpas sementara.

"Sebenarnya cepat surut, kalau hujan reda dan aliran drainase lancar. Cuma setiap kali hujan kita direpotkan dengan banjir tersebut," katanya.

Dok: Kementerian PUPR

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya