Truk Pengangkut Elpiji Tertimpa Pohon Bikin Jalur Pamekasan-Waru Macet Parah

Selain di Kecamatan Waru, Pamekasan, hujan deras disertai angin kencang juga terjadi di Kecamatan Pakong dan Kecamatan Kadur, Pamekasan.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Sep 2022, 17:00 WIB
Pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang di Kota Bogor. (Foto: BPBD Kota Bogor)

Liputan6.com, Pamekasan - Turk pengangkut elpiji tertimpa pohon tumbang di jalan provinsi penghubung antara Kota Pamekasan dengan Kacamatan Waru. Pohon tersebut umbang karena angin kencang disertai hujan deras yang berlangsung di sebagian wilayah itu.

Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono mengatakan akibat kejadian itu akses lalu lintas macet.

"Lokasi kejadiannya di Desa Sumber Waru, Kecamatan Waru, sekitar 35 kilometer ke arah utara Kota Pamekasan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu," katanya di Pamekasan, dilansir dari Antara, Jumat (9/9/2022).

Tim gabungan dari Taruna Siaga Bencana, BPBD Pemkab Pamekasan dibantu personel dari TNI dan Polri telah diterjunkan ke lokasi bencana.

Ia menuturkan, setelah sekitar satu jam lebih petugas melakukan pemotongan pohon, akses jalan yang terputus itu akhir bisa dibuka.

Selain di Kecamatan Waru, Pamekasan, hujan deras disertai angin kencang juga terjadi di Kecamatan Pakong dan Kecamatan Kadur, Pamekasan.

Aliran listrik di dua kecamatan ini sempat putus selama sekitar satu jam lebih karena terganggu pohon bambu tumbang.

Infografis Waspada Cuaca Ekstrem di Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah)
2 dari 2 halaman

Imbau Waspada

Menurut Koordinator TRC BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono, berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca buruk berupa hujan deras disertai angin kencang memang diperkirakan terjadi dalam tiga hari ke depan.

"Karena itu, kami minta masyarakat hendaknya meningkatkan kewaspadaan, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rawan bencana," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya