Bali Dihina Senator Australia, Sandiaga Uno Meradang

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno nampak meradang setelah beredarnya video Senator Australia mencemooh Bali.

oleh Arief Rahman Hakim diperbarui 06 Agu 2022, 14:00 WIB
Senator Australia Pauline Hanson yang disebut menyebar pernyataan bohon soal sapi di Bali. (dok. Screenshoot Youtube Pauline Hanson's Please Explain)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno nampak meradang setelah beredarnya video Senator Australia mencemooh Bali. Ia menegaskan Bali bukan tempat yang buruk.

Ia mengunggah sebuah video yang memperlihatkan Senator Australia Pauline Hanson menyampaikan argumentasinya. Sandiag pun mengecam segala pandangan yang tak berdasar fakta tersebut.

"Apa yang disampaikan seorang senator Australia @senatorpaulinehanson ini tidak berdasar pada fakta. Secara tegas dan lugas saya sampaikan untuk jangan pernah menghina Bali, ikon dan jantung pariwisatanya Indonesia," kata dia melalui Instagram @sandiuno, Sabtu (6/8/2022).

Dalam video yang sama, ada warga Australia yang juga memberikan tanggapan. Warga bernama Damian Hoo itu langsung mematahkan pandangan Pauline Hanson.

"Saya ingin berterima kasih kepada Mr. Damian Hoo (@hoointheworld) seorang warga negara Australia yang langsung mematahkan statement Senator tersebut," ujarnya.

Sandiaga kembali menegaskan, Bali saat ini sudah menjadi fokus pariwisata dalam negeri. Disamping, Bali kerap menjadi pilihan wisatawan mancanegara.

 

2 dari 4 halaman

Momentum Pemulihan Ekonomi

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno (Reza Efendi/Liputan6.com)

Ia menyebut, selama peningkatan pembatasan saat pandemi, sektor pariwisata tengah lesu, termasuk Bali. Namun, kini menjadi momentum pemulihan ekonomi.

"Bali kini sudah bangkit dan lapangan kerja sudah kembali tercipta. Jangan ganggu ketenangan, apalagi kepulihan ekonomi kami dengan ucapan yang tidak benar," terangnya.

Sandiaga turut menyindir Pauline Hanson yang menyebut kalau Bali adalah sebuah negara.

"Oiya, fyi.. Bali bukanlah negara.. pasti dulunya bukan anak IPS. Lain kali dicek dulu ya di mbah google. Matur suksma.. #itstimeforbali," tukasnya.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Komentar Senator AS soal Bali

Senator Australia Pauline Hanson yang disebut menyebar pernyataan bohon soal sapi di Bali. (dok. Screenshoot Youtube Pauline Hanson's Please Explain)

Senator Australia Pauline Hanson memberikan komentar pedas soal kondisi Bali saat ini. Ia menyampaikan beberapa hal yang dinilai berseberangan dengan keindahan Bali.

Ungkapan ini terlihat dari unggahan Menteri Periwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Dalam sebuah video pendek, Pauline Hanson terlihat menjabarkan kondisi Bali menurutnya.

Bali berbeda dengan negara lain karena sapi bebas berjalam dimana-mana, kotoran sapi bertebaran dan orang beejalan diatasnya," kata Pauline Hanson, dikutip Sabtu (6/8/2022).

Pauline Hanson terus menambahkan kalau kondisi itu kemudian dibawa turis asal Australia kembali ke negaranya.

"Dan terbawa di pakaiannya dan orang itu kembali ke negara ini," katanya dengan nada cukup keras.

 

4 dari 4 halaman

Dipatahkan Warga Australia

Wisata Desa Adat di Desa Penglipuran, Kabupaten Bangli, Bali menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 bagi wisatawan yang berkunjung. (Liputan6.com/Ika Defianti)

Menariknya, masih dalam video yang sama, seorang warga Australia, Damian Hoo langsung mematahkan argumen Pauline Hanson. Ia langsung membuktikan kondisi sapi di Bali tak seperti anggapan Pauline Hanson.

Damian langsung berjalan, kemudian bertanya kepada waktu tentang keberadaan sapi. "Sapi dimana?," tanya dia kepada salah satu warga.

Kemudian, ia berjalan ke sebuah tempat. Diketahui itu adalah kandang sapi dengan lebih dari 3 sapi berada disana.

Tak berhenti disitu, Damian Hoo mencari lokasi kotoran sapi, kemudian menginjaknya beberapa kali. Sampai sini, kondisi yang ditampilkan Damian Hoo mematahkan argumen Pauline Hanson secara telak.

"Oke, aku akan pulang, woohoo," tutup Damian Hoo.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya