Ogah Pinjamkan Pemain, MU Lagi Butuh Uang?

MU tak mau meminjamkan pemain karena butuh dana segar untuk merekrut pemain baru.

oleh Thomas diperbarui 21 Jan 2022, 12:00 WIB
ilustrasi logo manchester united (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United nampaknya ikut terganggu kondisi keuangannya akibat pandemi Covid-19. MU kesulitan merekrut pemain baru di Januari 2022 ini. Mereka butuh uang dari penjualan pemain terlebih dulu.

MU dilaporkan Sky Sports saat ini sedang berusaha menjual gelandang serang Jesse Lingard. Mereka ogah meminjamkan pemain 29 tahun itu.

Newcastle United menjadi klub yang paling berminat kepada Lingard. Namun The Magpies hanya ingin meminjam Lingard. Tawaran peminjaman dari Newcastle langsung ditolak MU.

Manchester United lebih senang Lingard pergi secara permanen. Pasalnya kontrak pemuda Inggris tersebut di MU akan habis akhir musim nanti.

Jika meminjamkan Lingard selama enam bulan ke Newcastle maka eks pemain West Ham United itu bisa pergi dengan gratis di musim panas 2022 nanti.

 

 

2 dari 3 halaman

Buat Beli Pemain

Gelandang Manchester United atau MU Jesse Lingard jelang pertandingan melawan Southampton pada pekan kedua Liga Inggris Stadion St Mary's, Minggu, 22 Agustus 2021. (Glyn KIRK / AFP)

Uang penjualan Lingard dibutuhkan MU untuk menambah anggaran belanja klub di Januari 2022 ini. Manajer sementara Ralf Rangnick sudah meminta MU untuk mendatangkan beberapa pemain baru.

Hingga 21 Januari 2022, MU belum bisa memenuhi permintaan Rangnick. Padahal kehadiran gelandang bertahan baru sangat dibutuhkan pelatih asal Jerman tersebut.

3 dari 3 halaman

Jarang Main

Lingard sendiri sebenarnya tak masuk perencanaan Rangnick. Lingard jarang dimainkan Rangnick sejak menggantikan Ole Gunnar Solskjaer November 2021 lalu.

Pindah ke Newcastle dapat menjadi solusi terbaik bagi Lingard. Pemain 29 tahun itu butuh menit bermain agar bisa ikut Piala Dunia 2022. Newcastle juga memerlukan Lingard untuk membantu menghindari jeratan degradasi.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya