KBRI Mexico City Ikut Rayakan Hari Kematian di Meksiko

Festival el Dia de Muertos/Hari Kematian di Meksiko sudah makin terkenal di dunia.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 05 Nov 2021, 10:04 WIB
KBRI Meksiko ikut merayakan Hari Kematian di Meksiko. Dok: Kemlu

Liputan6.com, Mexico City - KBRI Mexico City turut terlibat di Hari Kematian. Festival el Dia de Muertos di Meksiko semakin terkenal berkat film Coco.

Berdasarkan laporan Kemlu, Kamis (4/11/2021), festival Hari Kematian ini diawali dengan pemotongan pita di tempat ofrenda (sesajen) yang telah disiapkan di depan Palacio Nacional oleh para duta besar sebelum desfile atau parade dimulai.

KBRI Mexico City menyebut bendera Indonesia juga hadir dalam Desfile Internacional de Dia de Muertos 2021 tersebut. 

Festival el Dia de Muertos merupakan festival khas Meksiko yang selalu meriah dan dirayakan oleh warga Meksiko tiap awal November untuk menghormati arwah nenek moyang mereka.

Warga Meksiko biasa merayakannya di makam sambil menikmati hidangan. Sejak 2015, pemerintah Kota Meksiko secara reguler mulai menyelenggarakan parade atau desfile festival el Dia de Muertos setiap tahunnya.

2 dari 2 halaman

Sempat Terhadang Pandemi

Kerabat menghabiskan malam di samping makam orang tercinta pada perayaan Hari Kematian di pemakaman Arocutin, Michoacan, Meksiko, 1 November 2021. Dalam tradisi ini keluarga menghias makam serta bermalam di kuburan menemani orang tercinta yang telah meninggal. (AP Photo/Eduardo Verdugo)

Festival di Meksiko ini baru bisa diadakan tahun ini setelah sebelumnya terhalang pandemi COVID-19. 

Tahun ini Pemerintah Kota Meksiko kembali mengadakan desfile el día de muertos untuk kebutuhan peningkatan pariwisata mereka. 

Situasi pandemi saat diselenggarakan parade ini telah memasuki rambu hijau. Pemerintah Kota Meksiko memperkirakan sekitar 3 juta orang berada di jalanan untuk merayakan desfile ini. Tampaknya harapan Pemerintah Kota Meksiko terealisasi dengan berduyun-duyunnya warga Kota Meksiko yang menyaksikan di jalanan dari rute Zocalo, Jalan 5 Mayo, Reforma dan berakhir di Campo Marte.

Menurut data Johns Hopkins University, total kasus corona di Meksiko mencapai 3,8 juta kasus. Selama 28 hari terakhir, 119 ribu kasus baru.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya