Maksimalkan BUMDes, 500 Warga Sekapuk Gresik Kerja di Tambang Batu Kapur

Tidak kurang dari 500 warga bekerja di tambang batu kapur. Belum lagi, di wisata Setigi yang juga mempekerjakan puluhan warga desa.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 18 Mar 2021, 11:25 WIB
Tambang batu kapur di Sekapuk Gresik. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Kepala Desa (Kades) Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Abdul Halim memaksimal BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) berupa tambang batu kapur untuk membuka lapangan pekerjaan bagi warga yang menganggur.

"Alhamdulillah, salah satu unit usaha BUMDes Sekapuk, yakni tambang batu kapur mampu menciptakan lapangan pekerjaan untuk mengentas pengangguran di masa pandemi ini," ujarnya, Rabu (17/3/2021).

"Tidak kurang dari 500 warga bekerja di tambang batu kapur. Belum lagi, di wisata Setigi yang juga mempekerjakan puluhan warga desa. Ditambah unit usaha pengelolaan sampah, air bersih dan unit usaha lainnya," ucapnya.

Sementara itu, Manajer Unit Usaha Tambang Batu Kapur BUMDes Sekapuk, Purwanto Omher menambahkan, pihaknya bersyukur, di tengah pandemi seperti ini, ratusan warga Desa Sekapuk masih tetap bisa mendapatkan penghasilan dengan bekerja di tambang batu kapur Sekapuk.

"Selain untuk kebutuhan hidup sehari-hari, penghasilan mereka di tambang batu kapur juga bisa untuk membiayai pendidikan putra dan putrinya," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Kesejahteraan Warga

Dia mengaku bahwa pihaknya sangat serius mengelola tambang batu kapur Sekapuk demi meningkatkan kesejahteraan warga.

"Terlebih di saat kondisi sulit akibat pandemi ini, kami mampu mengentas pengangguran, sehingga turut meringankan beban negara di masa Covid-19 ini. Semoga usaha kami berjalan di atas kebenaran yang selalu bermanfaat bagi umat," ucapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya