Jokowi: Vaksinasi Kedua Tidak Terasa, Langsung Aktivitas Kemana-Kemana

Presiden Jokowi sudah melaksanakan vaksinasi COVID-19 ke-2 pada Rabu, 27 Januari 2021, pagi pukul 08.40 WIB

oleh Fitri Syarifah diperbarui 27 Jan 2021, 08:57 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) bersiap menjalani penyuntikan vaksin COVID-19 di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (13/1/2021). Vaksinator presiden adalah Wakil Ketua Dokter Kepresidenan, Prof. dr. Abdul Muthalib, Sp.PD-KHOM. (Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan vaksinasi COVID-19 kedua di Istana Negara, Rabu (27/1/2021).

Menurut Jokowi, tidak seperti dua minggu lalu atau pada vaksinasi pertama, vaksinasi COVID-19 kedua ini ia belum merasakan apapun.

"Sama seperti yang 2 minggu lalu, tidak terasa. Dulu 2 jam pegal-pegal. Sekarang sama saja, saya aktivitas kemana-mana juga," kata Jokowi dalam video yang diunggah Sekretariat Presiden di Youtube.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebelumnya menyatakan jika vaksin Covid-19 buatan perusahaan asal China, Sinovac yang digunakan Presiden Jokowi ini bisa menimbulkan efek samping ringan-sedang. Efek samping vaksin tingkat sedang yang ditimbulkan antara lain nyeri otot, pembengkakan, sakit kepala hanya 0,1 persen.

Simak Video Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Jokowi sempat pegal-pegal

Pada awal disuntik dua minggu lalu, Jokowi mengaku sempat pegal-pegal. Efek pegal-pegal itu dirasakan Jokowi dua jam usai disuntik. Meski mengalami efek samping pegal-pegal, Jokowi berharap masyarakat bersedia divaskin. Menurut dia, vaksinasi Covid-19 ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menyelesaikan pandemi.

"Ndak terasa apa-apa waktu suntik ya. Tapi setelah dua jam agak pegal dikit. Agak pegal dikit," ujar Jokowi.

3 dari 3 halaman

Infografis 4 Alur Meja Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19.

Infografis 4 Alur Meja Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya