Bank Mandiri Restrukturisasi Kredit Rp 116 Triliun hingga Kuartal III-2020

Bank Mandiri juga menyalurkan subsidi bunga dari pemerintah. Hal ini dilakukan sebagai bentuk upaya membantu nasabah yang terdampak Covid-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Nov 2020, 17:45 WIB
Ilustrasi nasabah melakukan transaksi di cabang Bank Mandiri. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk telah restrukturisasi kredit Rp 116 triliun sampai kuartal III-2020. Restrukturisasi tersebut diberikan kepada 526 ribu nasabah.

"Sampai 30 September, restrukturisasi diberikan 500 ribu nasabah baik untuk ritel maupun UMKM," kata SEVP Corporate Banking Bank Mandiri, Arief Ariyana dalam Webinar LPPI bertajuk Pembiayaan dan Investasi pada Revolusi 4.0 dan Internet of Things (IOT), Jakarta, Kamis (12/11/2020).

Secara rinci Bank Mandiri memberikan restrukturisasi kepada 406 ribu nasabah UMKM dengan nilai Rp 47 triliun. Sedangkan untuk nasabah non UMKM sebanyak 119 ribu dengan nilai restrukturisasi Rp 68 triliun.

Tak hanya memberikan restrukturisasi kredit, anggota bank himbara ini secara proaktif melakukan pengawasan kepada nasabah tersebut.

"Kami proaktif memonitor dampak Covid-19, melakukan restrukturisasi terhadap nasabah yang terdampak dan melakukan pengawasan pasca restrukturisasi," tutur Arief.

Arief menambahkan, Bank Mandiri juga menyalurkan subsidi bunga dari pemerintah. Hal ini dilakukan sebagai bentuk upaya membantu nasabah yang terdampak Covid-19.

"Kami salurkan subsidi bunga sebagai bagian dari upaya membantu nasabah," kata dia mengakhiri.

Reporter: Anisyah Al Faqir

Sumber: Merdeka.com

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Rudi As Aturridha Diangkat Jadi Corporate Secretary Bank Mandiri

Nasabah bertransaksi di anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Mandiri di Mal Pondok indah 2, Jakarta, Sabtu (20/7/2019). Sejumlah nasabah Bank Mandiri mengeluhkan perubahan drastis saldo di rekening yang mengalami pengurangan dan ada juga yang mengalami penambahan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebelumnya, PT Bank Mandiri Tbk menunjuk Rudi As Aturridha sebagai Corporate Secretary. Rudi menggantikan Rully Setiawan yang akan mendapat penugasan di anak perusahaan Bank Mandiri. Sebelumnya, Rudi merupakan Vice President (VP) Corporate Communications Bank Mandiri.

Direktur Kepatuhan dan SDM Bank Mandiri Agus Dwi Handaya menuturkan, perubahan pejabat tersebut merupakan bagian dari dinamika organisasi di Bank Mandiri yang terus berjalan seiring cepatnya perkembangan industri keuangan di Tanah Air.

Ditambah lagi dengan meningkatnya tantangan pengelolaan bisnis di masa pandemi.

“Dalam dinamika tersebut, fungsi Corporate Secretary akan semakin strategis sebagai penghubung antara perusahaan dengan stakeholder, sekaligus menjadi juru bicara resmi Bank Mandiri,” kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu (11/11/2020).

Agus membeberkan, Corporate Secretary bertanggung jawab dalam mengelola strategi dan aktivitas komunikasi Bank Mandiri. Baik secara korporasi maupun pemasaran produk. Hal ini sebagai bagian dari upaya penguatan reputasi perseroan.

Agus menambahkan, sebagai Corporate Secretary Rudi juga diberi mandat untuk memastikan terpenuhinya hak dan kewajiban perseroan sebagai institusi perbankan maupun perusahaan terbuka, sesuai peraturan regulator terkait fungsi sekretaris perseroan.

Sebelum menjadi VP Corporate Communications Bank Mandiri pada 2019, Rudi As Aturridha pernah menduduki posisi sebagai VP Group Project, Secondary and Multipurpose Loan di Consumer Loans Group dan VP Area Head Bank Mandiri Daerah Istimewa Yogyakarta.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya