Masjid Al-Aqsa Kembali Dibuka Setelah 2 Bulan Lebih Ditutup

Masjid Al-Aqsa ditutup untuk semua jemaah sejak akhir Maret di tengah wabah virus Corona di wilayah Palestina.

oleh Maria FloraLiputan6.com diperbarui 29 Mei 2020, 13:20 WIB
Masjid Al-Aqsa. (Sumber: iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Setela  lebih dari dua bulan ditutup akibat pandemi virus Corona, Masjid Al-Aqsa di Yerusalem akan kembali dibuka. Hal ini diungkap otoritas setempat yang bertanggung jawab mengawasi situs suci umat muslim sedunia di kota tersebut, Rabu, 27 Mei 2020. 

"Langkah pencegahan akan diterapkan di pintu masuk masjid," kata direktur Masjid Al-Aqsa, Syekh Omar Al-Kiswani usai menggelar pertemuan dengan Departemen Wakaf Agama dilansir Antara

Sementara itu, otoritas tidak akan memberlakukan pembatasan jumlah orang yang diizinkan beribadah di dalam masjid.

Sebelumnya, Masjid Al-Aqsa ditutup untuk semua jemaah sejak akhir Maret di tengah wabah virus Corona melanda wilayah Palestina.

Hingga Rabu, 27 Mei kemarin, Palestina mencatat total ada 613 kasus Covid-19, termasuk lima kematian.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Situs Paling Suci Ketiga di Dunia

Masjid Al-Aqsa merupakan situs paling suci ketiga di dunia bagi umat Muslim. Yahudi menyebut area tersebut sebagai Kuil Gunung, mengklaim bahwa itu merupakan situs dua kuil Yahudi di masa kuno.

Israel menduduki Yerusalem Timur, lokasi Masjid Al-Aqsa selama perang Arab-Israel pada 1967. Israel lalu mencaplok seluruh kota pada 1980 dalam sebuah langkah yang tak pernah diakui oleh komunitas internasional.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya