Tak Mau Corona Mewabah hingga Juli di Jateng, Ganjar Pranowo Keluarkan 3 Jurusnya

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memprediksi wabah Corona melanda daerahnya hingga Juli 2020 jika jajarannya tak membuat aturan ketat.

oleh Yopi Makdori diperbarui 03 Apr 2020, 16:51 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengecek keberadaan rapid test corona di gudang obat milik Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memprediksi wabah Corona akan melanda daerahnya hingga Juli 2020 jika jajarannya tak membuat aturan ketat guna menanggulangi Covid-19. 

Oleh karena itu, dia menyiapkan jurus-jurus untuk menekan penyebaran virus Corona di wilayah Jawa Tengah.

"Ada tiga hal pendekatan yang kita siapkan," ujar Ganjar Pranowo dalam acara KataData Webinar, Jumat (3/4/2020).

Pendekatan pertama adalah pendekatan kuratif atau penanggulangan. Caranya, dengan mempersiapkan rumah sakit rujukan pasien Covid-19 akibat Corona.

Pada tahap ini, kata Ganjar, termasuk menghitung jumlah kebutuhan perlengkapan kesehatan bagi para tenaga kesehatan. Dia mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan 503 kamar isolasi untuk mengarantina pasien Covid-19.

Beberapa rumah sakit di sejumlah wilayah, lanjut dia, memang dipersiapkan untuk menghadapi lonjakan pasien Covid-19. Antara lain adalah Semarang, Solo dan Banyumas.

"Kenapa Banyumas juga? Karena memang sudah mulai ada bermigrasi atau masuk ke wilayah-wilayah itu," tutur Ganjar.

Sementara itu, dari sisi pencegahannya atau preventif, kata Ganjar pihaknya telah melakukan sosialisasi mengenai pencegahan penularan Covid-19.

Politikus PDIP itu menyebut, pihaknya fokus sosialisasi melalui media sosial. Ini berdasar hasil polling yang dilakukannya di akun pribadinya. Dia mengatakan, banyak responden mengaku tahu informasi mengenai Corona dan Covid-19 dari media sosial.

"Maka medsos inilah kita pakai, kita banjiri terus menerus tiap hari dengan informasi agar masyarakat jadi mengerti," ujar Ganjar.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan Video Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Berdayakan Desa

(Foto:@Pemprov Jateng)

Ganjar menyebut, pihaknya pun memberdayakan pamong desa guna menanggulangi wabah ini. Dia minta desa untuk mendata penduduk desa yang keluar maupun masuk ke desanya.

Pihak desa pun diminta untuk mendata penduduknya yang sakit dan memerlukan bantuan, baik itu makanan maupun pengobatan.

"Kenapa desa? Karena sebenarnya hampir rata-rata kades itu sangat tahu kondisi di wilayahnya," tutur Ganjar.

 

3 dari 3 halaman

Jurus Ketiga

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Sedangkan strategi ketiga adalah strategi promotif, yakni mengajak masyarakat menjaga kesehatan dengan berolahraga dan menerapkan gaya hidup sehat.

Selain itu, mereka diminta untuk berjemur di sinar matahari pagi.

"Nah sekarang kita gerakkan masyarakat untuk menggunakan masker, maskernya gak usah repot, gak usah beli sendiri. Beberapa pabrik di Jawa Barat sekarang sudah mulai mejait masker karena menggunakan masker menyelamatkan diri sendiri dan orang lain," ungkapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya