Tips Keuangan ala Milenial buat Generasi Z

Mendekati usia 40, generasi milenial siap memberikan tips keuangan terbaik yang mereka dapatkan selama dekade terakhir, kepada generasi Z.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Apr 2020, 08:00 WIB
Generasi Milenial Tidak Menyadari Bahwa Masalah Kesehatan Tengah Mengintai Mereka Gara-gara Kebiasaan Buruk yang Mereka Kerjakan (Ilustrasi/iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Generasi Millenial bisa dikatakan telah menghadapi banyak hal berkaitan dengan masalah keuangan. Banyak yang lulus dari dampak resesi meski dengan prospek pekerjaan yang suram, meski adapula yang gagal.

Mendekati usia 40, generasi milenial siap memberikan tips keuangan terbaik yang mereka dapatkan selama dekade terakhir, kepada generasi Z.

Terdapat 5 kiat keuangan utama  berdasarkan survei dari New York Life. "Tips ini memang sederhana namun efektif untuk membangun keamanan finansial," kata Brian Madgett, Kepala Pendidikan Konsumen di New York Life, melansir laman Yahoo.com, Senin (6/4/2020). Apa saja tipsnya?

1. Jangan hidup di luar kemampuan 

Hal ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Mengingat kenaikan biaya kuliah, perawatan kesehatan, dan biaya perumahan terus naik. Tetapi tetap dengan penghasilan sangat penting untuk dapat menabung untuk tujuan jangka panjang. 

Alokasikan persentase tertentu dari penghasilan untuk kategori tertentu, dimulai dengan kebutuhan terlebih dahulu.

Selain itu, tahan godaan untuk beralih ke kartu kredit untuk hal-hal yang lebih menyenangkan, seperti liburan, yang tidak dapat dilakukan.

"Orang-orang yang paling bahagia saat berlibur dan orang-orang yang merencanakan, menganggarkan dan menabung untuk itu sebelum mereka pergi berlibur," kata Madgett.

 

 

 

2 dari 3 halaman

2. Buat anggaran dan pertahankan dengan ketat

Tips keuangan.

Tips ini berdampak besar karena anggaran yang dibuat dapat berpengaruh ke depannya. Dengan menggunakan aplikasi pengaturan anggaran dapat membantu  mengetahui pengeluaran yang harus dikeluarkan dan untuk apa.

Jadi, jangan menghabiskan uang ke dalam list yang bukan menjadi anggaran karena bisa menghabiskan anggaran yang sudah ditetapkan dari awal. 

3. Bangun dana darurat

Yang diperlukan hanyalah satu peristiwa tak terduga untuk menggelincirkan keuangan, terutama jika tidak memiliki tabungan untuk hari itu.

Keadaan darurat tidak jarang terjadi sebab itu perlu menyimpan uang. Tujuannya adalah untuk menghemat setidaknya enam bulan dari pengeluaran yang diperlukan mencakup masalah kecil yang tidak terduga.

3 dari 3 halaman

4. Tahan Gaya Hidup

Belanja Baju Diskon / Sumber: iStockphoto

Tahan gaya hidup berlebihan. Mendapatkan kenaikan gaji atau bonus bisa sangat menyenangkan untuk menghabiskan uang lebih.

Tetapi alih-alih mendapatkan uang tunai ekstra dan menjalani kehidupan yang lebih baik, lebih baik memakainya- meski tidak harus semuanya- sebagai dana  darurat atau untuk melunasi utang.

Menurut survei New York Life, hampir dua dari tiga generasi milenial mengatakan untuk menyelamatkan sebagian dari kenaikan gaji, daripada membangunnya ke dalam gaya hidup.

 

5. Bayar saldo kartu kredit setiap bulan

Jika tidak hidup di luar kemampuan, berusaha tetap pada anggaran dan dapat menahan gaya hidup, Anda dapat dengan mudah melunasi saldo kartu kredit setiap bulan.

Jika tidak melakukannya, Anda akhirnya membayar bunga dan menghabiskan uang lebih banyak. Generasi milenial mengatakan jika membayar kartu kredit memiliki dampak besar.

 

 Reporter : Tiara Sekarini

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya