Kanada Evakuasi Warganya dari Kapal Diamond Princess Kamis Malam Ini

Pemerintah Kanada mengevakuasi warganya dari kapal pesiar Diamond Princess, pada Kamis (20/2/2020) malam.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Feb 2020, 16:34 WIB
Sebuah bus membawa penumpang kapal pesiar Diamond Princess yang dikarantina di sebuah pelabuhan di Yokohama, Jepang, Rabu (19/2/2020). Hingga saat ini, empat dari 78 WNI di kapal pesiar Diamond Princess dinyatakan positif terinfeksi virus corona (COVID-19). (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Liputan6.com, Ottawa - Pemerintah Kanada mengevakuasi warganya dari kapal pesiar Diamond Princess, pada Kamis (20/2/2020) malam. Kapal itu dikarantina di pelabuhan Yokohama, Jepang, karena ratusan penumpangnya terjangkit Virus Corona.

"Pesawat sewaan pemerintah saat ini berada di Tokyo. Kami akan memulai pemindaian sebelum terbang dan mendarat besok malam waktu setempat," kata kata Menteri Luar Negeri Kanada Francois-Philippe Champagne di Ottawa.

Menurutnya, warga dengan gejala Virus Corona tidak akan diizinkan naik ke pesawat dan mereka yang terbukti positif akan menjalani perawatan di Jepang.

Terdapat 251 warga Kanada di kapal pesiar Diamond Princess, dengan 47 di antaranya terbukti positif tertular COVID-19, nama resmi Virus Corona.

Setibanya di Kanada, mereka akan dibawa ke pangkalan latihan penerbangan di Ontario untuk menjalani masa karantina selama 14 hari.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

620 Kasus

Bus-bus terparkir dekat kapal pesiar Diamond Princess yang dikarantina di sebuah pelabuhan di Yokohama, Jepang, Rabu (19/2/2020). Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tokyo mengonfirmasi WNI yang terinfeksi virus corona (COVID-19) di kapal itu bertambah menjadi empat orang. (AP Photo/Jae C. Hong)

Kapal pesiar Diamond Princess dengan 3.700 penumpang dan kru telah dikarantina sejak awal Februari 2020.

Pada Rabu 19 Februari, bahkan saat penumpang sedang membawa barang-barang mereka dari kapal, otoritas Jepang mengumumkan 79 kasus baru ditemukan di kapal pesiar itu.

Kasus baru itu menambah jumlah total menjadi sedikitnya 620 kasus, lebih dari setengah kasus yang diketahui berada di luar China daratan.

Kanada telah membawa pulang hampir 400 warganya dari Kota Wuhan China, pusat wabah Virus Corona.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya