Mahfud Md Sebut Dana di PT Asabri Merosot dengan Tajam

Sebelumnya, Direktur Utama PT Asabri (Persero), Letjen Purn TNI Sonny Widjaja, menegaskan bahwa uang prajurit aman, tidak hilang dan tidak dikorupsi.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Jan 2020, 03:33 WIB
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD memberi pandangan saat diskusi persoalan dualisme kepemimpinan di tubuh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Jakarta, Rabu (13/2). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Menko Polhukam Mahfud Md mengakui, kalau aset atau dana di PT Asabri menurun dengan tajam. Kendati demikian, aset atau dana tersebut masih menjamin pensiun dan tunjangan hari tua bagi prajurit Polri-TNI.

"Jadi uangnya Asabri merosot tajam, tapi likuiditasnya masih bisa menjamin para prajurit TNI dan Polri, itu tidak usah khawatir," katanya di Kantornya, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (16/1) malam.

Dalam hal ini, Mahfud menilai merosot itu tak wajar. Sehingga akan diusut oleh kepolisian.

"Tetapi kemerosotan yang tidak wajar ini tetap akan diusut oleh Polri. Dan saya sebagai Menko akan mengikuti ini. Jadi prajurit jangan gundah. Kerja saja," kata Mahfud Md.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Asabri (Persero), Letjen Purn TNI Sonny Widjaja, menegaskan bahwa uang prajurit aman, tidak hilang dan tidak dikorupsi. Klarifikasi diberikan terkait isu korupsi dana pensiun tentara dan Polri di perusahaan yang dirinya pimpin.

"Saya imbau agar kita dapat jadi orang-orang yang tidak mudah terpengaruh dan terprovokasi dengan berita Asabri yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," ujar Sonny dalam sebuah konferensi pers di Kantornya, Jakarta, Kamis (16/1).

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Tidak Benar

Dirinya kembali menegaskan, berita-berita tentang isu korupsi yang tersebar luas adalah tidak benar. "Berita tersebut adalah berita yang tidak benar. Kepada pihak-pihak yang ingin berbicara dengan Asabri, harap menggunakan data dan fakta yang sudah terverifikasi," ungkapnya.

Sonny menegaskan, akan menempuh jalur hukum jika pihak-pihak tertentu masih menyiarkan pembicaraan yang tendensius dan terkesan negatif tentang Asabri.

"Hentikan pendapat, pembicaraan yang tendensius dan negatif yang mengakibatkan kegaduhan. Jika hal ini terus berlangsung saya dengan menyesal akan menempuh jalur hukum," ujar Sonny.

Sonny menjamin, uang para pensiunan TNI, Polri dan ASN Kemenhan aman, tidak hilang dan tidak dikorupsi. "Kepada pihak yang ingin berbicara tentang Asabri, harap menggunakan data dan fakta yang terverifikasi," paparnya.

Reporter: Ronald Chaniago

Sumber: Merdeka.com

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya