Kapolda Metro: Reuni 212 Kegiatan Keagamaan Biasa, Nggak Perlu Dibesar-besarkan

Kapolda meminta kepada peserta reuni 212 agar bisa mengikuti aturan yang ada agar kegiatan berjalan kondusif.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Nov 2019, 15:42 WIB
Umat muslim mengikuti aksi reuni 212 di Lapangan Monas, Jakarta, Minggu (2/12). Penyelenggaraan reuni ini merupakan kali kedua setelah juga dilakukan pada 2017. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono mengatakan, reuni 212  pada 2 Desember 2019 merupakan kegiatan keagamaan biasa. Meski begitu, pihaknya tetap akan melakukan pengamanan dalam kegiatan tersebut.

"Enggak perlu dibesar-besarkan. Ini kan kegiatan keagamaan biasa, melayani kegiatan ini kita berikan kegiatan pengamanan agar tidak ada gangguan-gangguan dalam kegiatan tersebut," kata Gatot di Polda Metro Jaya, Kamis (28/11/2019).

Dia meminta kepada peserta reuni 212 agar bisa mengikuti aturan yang ada agar kegiatan berjalan kondusif.

"Kita juga mengimbau kepada temen-temen mengikuti kegiatan yang kondusif, tidak ada provokasi-provokasi dan lainnya," ujarnya.

Gatot mengaku sudah koordinasi dengan pihak panitia acara reuni 212. Hal itu dilakukan agar acara tersebut dapat berjalan secara kondusif.

"Sehingga suasana sudah aman, Polda Metro Jaya mengamankan karena koordinasi dengan panitia juga," ungkapnya.

 

Reporter: Nur Habibie

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya