Liputan6.com, Makassar: Fika Alis Mardia, bocah berusia tujuh tahun yang menderita pembesaran limpa asal Polewali Mandar, Sulawesi Barat, mendapatkan bantuan biaya pengobatan sebesar Rp 50 juta dari seorang dermawan, Senin (21/5).Bantuan itu diharapkan menjadi awal berakhirnya penderitaan Fika.
Beberapa hari ini, Fika harus melewati hari-harinya dengan terbaring terbaring lemah di Rumah Sakit Regional Wahidin Sudirohusodo Makassar. Dari raut wajahnya, Fika sudah bisa menerima keadaan dirinya.
Ia tak menunjukkan kesedihan atau cemas. Padahal hari-hari bocah perempuan itu harus dilalui di rumah sakit dan mungkin dalam waktu lama. Sedangkan bocah sebayanya asyik bersekolah atau bermain.
Setahun terakhir, perut Fika terus membesar, sehingga ia pun sulit berjalan. Diduga, Fika mengalami pembesaran limpa. Selama setahun itu pula, ia tak tersentuh penanganan medis.
“Kami masih mendalami penyebab pasti penyakit Fika,” kata Dirut RS Wahidin Makassar Abdul Kadir.
Berharap sembuh, keluarga Fika meminjam Jamkesmas milik tetangga agar bisa berobat. Kini, status Fika tidak lagi pasien Jamkesmas, melainkan pasien umum. Dengan perubahan status itu diharapkan Fika bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.(SHA)
Beberapa hari ini, Fika harus melewati hari-harinya dengan terbaring terbaring lemah di Rumah Sakit Regional Wahidin Sudirohusodo Makassar. Dari raut wajahnya, Fika sudah bisa menerima keadaan dirinya.
Ia tak menunjukkan kesedihan atau cemas. Padahal hari-hari bocah perempuan itu harus dilalui di rumah sakit dan mungkin dalam waktu lama. Sedangkan bocah sebayanya asyik bersekolah atau bermain.
Setahun terakhir, perut Fika terus membesar, sehingga ia pun sulit berjalan. Diduga, Fika mengalami pembesaran limpa. Selama setahun itu pula, ia tak tersentuh penanganan medis.
“Kami masih mendalami penyebab pasti penyakit Fika,” kata Dirut RS Wahidin Makassar Abdul Kadir.
Berharap sembuh, keluarga Fika meminjam Jamkesmas milik tetangga agar bisa berobat. Kini, status Fika tidak lagi pasien Jamkesmas, melainkan pasien umum. Dengan perubahan status itu diharapkan Fika bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.(SHA)
