Fitri Carlina Ajak Wisatawan Ikut Festival Cheng Ho 2019

Festival Cheng Ho adalah bentuk kekayaan budaya yang dimiliki Kota Semarang. Tampilnya selalu menarik perhatian wisatawan

oleh Fitri.Syarifah diperbarui 27 Jul 2019, 19:01 WIB
Menteri Pariwisata Arief Yahya

Liputan6.com, Jakarta Untuk meramaikan Festival Cheng Ho 2019, pedangdut Fitri Carlina mengajak seluruh fansnya hadir di Klenteng Agung Sam Poo Kong Semarang, Jawa Tengah pada 3-4 Agustus.

“Halo semuanya. Aku Fitri Carlina ingin mengajak semua masyarakat Semarang mupun masyarakat di seluruh Indonesia untuk meramaikan dan menghadiri acara Festival Cheng Ho di Klenteng Agung Sam Poo Kong Semarang, Jawa Tengah, pada 3 Agustus. Karena, ada aku yang akan menghibur di sana,” ajak Fitri Carlina, Kamis (25/7).

Menurut Staf Khusus Menpar Bidang Media dan Komunikasi Don Kardono, kehadiran Fitri Carlina akan menjadi nilai tambah buat event ini.

“Festival Cheng Ho adalah bentuk kekayaan budaya yang dimiliki Kota Semarang. Tampilnya selalu menarik perhatian wisatawan. Apalagi, tahun ini festival akan dimeriahkan dengan kehadiran Fitri Carlina. Event ini akan semakin semarak,” kata Don Kardono.

Festival Cheng Ho digelar untuk memperingati kedatangan Laksamana ternama asal Tiongkok Cheng Ho. Laksamana Cheng Ho tercatat telah melakukan 7 kali ekspedisi laut. Perjalanan itu dilakukan antara tahun 1405 hingga 1433.

Dalam salah satu pelayarannya di abad ke-15, sang laksamana menginjakkan kaki di pantai utara Jawa. Tepatnya di Pantai Simongan, Semarang. Di sana, ia menemukan sebuah gua kecil di lereng bukit berbatu. Cheng Ho memilih tempat itu untuk berdoa dan kemudian membangun sebuah kuil kecil.

Kabid Pemasaran Area I (Jawa) Kementerian Pariwisata, Wawan Gunawan, mengatakan Festival Cheng Ho menjadi refleksi dari perjalanan sarat sejarah itu.

“Oleh karena itu, dalam Festival ini akan diarak Patung Laksamana Cheng Ho. Patung dibawa dari Kelenteng Tay Kak Sie di Gang Lombok, menuju Kelenteng Sam Poo Kong Jl Simongan. Prosesi ini sangat seru. Dan banyak ditunggu wisatawan. Karena sepanjang perjalanan, akan dihadirkan sejumlah atraksi,” kata Wawan.

Sedangkan Ketua Tim Pelaksana Calendar of Event Kementerian Pariwisata Esthy Reko Astuty Festival Cheng Ho selalu mampu menarik perhatian wisatawan.

“Agenda yang ditampilkan dalam kegiatan ini selalu menarik. Wisatawan pun antusias menyaksikannya. Buat Semarang, kegiatan ini memiliki nilai yang luar biasa. Karena sosok Cheng Ho selalu menanamkan rasa persaudaraan di setiap daerah yang diukunjungi. Di Semarang ia juga membangun masjid dan rumah doa yang menunjukkan akulturasi, atau perpaduan antar budaya. Hal ini yang membuat Kota Semarang sangat kaya akan budaya,” katanya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan Festival Cheng Ho adalah bentuk pelestarian budaya.

“Prinsipnya, budaya semakin dilestarikan akan semakin bernilai. Ini juga yang terjadi di Festival Cheng Ho. Event ini bukan hanya merefleksikan kehadiran Laksanama Cheng Ho. Tetapi juga momen akulturasi budaya,” papar mantan Dirut PT Telkom itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya