Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan membuat sayembara desain kostum seragam bernuansa Persija. Nantinya, kostum ini akan wajib dipakai Aparatur Sipil Negara (ASN) saat Persija sedang berlaga.
“Kalau Persija pertandingan kan Persija Day, nah itulah di hari itu kita menunjukkan support. Dan sebenarnya ini bisa dilakukan di semua wilayah, artinya di kota-kota lain pun bisa dilakukan. Nah kita di Jakarta klubnya Persija kita akan dorong itu, desainnya kita sayembarakan saja,” tukas Anies di Balai Kota, Jakarta, Selasa (2/7/2019).
Advertisement
Dia menyatakan, desain kostum Persija itu juga harus memenuhi syarat pakaian dinas. Sehingga, kostum itu dapat digunakan ASN dalam kegiatan dinas sehari-hari.
Meski begitu, Anies belum menjelaskan kapan sayembara itu akan dilakukannya.
“Maka itu desainnya sesuai dengan ketentuan dasar orang berkantor, kan harus ada kerah,” jelasnya.
“Dan seragam Persija itu macam-macam, kalau seragam pemain sepak bolanya memang jersey yang oranye. Kalau ini, nanti kita sayembarakan tapi menunjukkan nuansa Persija,” dia mengakhiri.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kostum Saat Persija Tanding
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berencana menerapkan aturan agar aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI mengenakan kostum Persija saat bekerja. Hal itu dilakukan hanya saat Persija bertanding.
Anies menuturkan, upaya tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan dan kepedulian Pemprov DKI terhadap klub sepak bola kebanggan warga Jakarta.
"Kalau hari itu Persija tanding, kita akan mendukung dengan cara menggunakan kostum Persija, tapi kostumnya sendiri sedang mau disiapkan desainnya,” ujar Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (1/7/2019).
Dia menyatakan, desain seragam Persija untuk ASN ini masih dipikirkan. Sebab, Anies ingin baju seragam tersebut tetap terlihat sopan dan pantas dikenakan saat berdinas.
Namun mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu belum bisa memastikan kapan wacana tersebut akan direalisasikan.
“Nanti kalau desainnya jadi baru kita umumin,” kata Anies mengakhiri.
Advertisement
