Usai Nobar Debat Capres, Pendukung 01 dan 02 Foto Bareng Sebagai Tanda Keakraban

Kendati saling meneriakkan yel-yel dukungan, tapi tak mengurangi keakraban mereka. Usai acara debat, mereka pun berfoto bersama dan bersalam-salaman.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Jan 2019, 22:49 WIB
Usai Nobar Debat Capres, Pendukung 01 dan 02 Foto Bareng sebagai Tanda Keakraban

Liputan6.com, Jakarta - Pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf menggelar nonton bareng (nobar) debat capres-cawapres di Nusa Kopi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Relawan ini juga mengundang anak-anak muda relawan dan pendukung capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Sandi. Mereka duduk bersama dan terlihat akrab sepanjang debat berlangsung.

Kendati saling meneriakkan yel-yel dukungan, tapi tak mengurangi keakraban mereka. Usai acara debat, mereka pun berfoto bersama dan bersalam-salaman.

Anggota Relawan Pride (Prabowo-Sandi Digital Team), Fauzi Firmansyah menyampaikan apresiasinya atas undangan relawan KitaSatu, penyelenggara nobar. Acara ini menurutnya sangat bagus dan positif.

"Enggak ada sekat. Kedua kubu bercampur jadi satu. Kalau sedikit teriakan yel-yel itu biasa, nonton bola saja begitu," kata Fauzi, Kamis (17/1/2019) malam.

Acara nobar ini menunjukkan pentingnya menjaga persatuan walaupun berbeda pilihan politik. Saat menerima undangan nobar dari relawan KitaSatu, relawan Pride langsung menyambut baik.

"Yang ngajak nobar itu dari KitaSatu dan respons kita positif karena jarang yang seperti ini," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Panas Hanya di Medsos

Menurutnya, tensi politik antar pendukung hanya memanas di media sosial. Sementara di kehidupan nyata, kondisinya cukup kondusif.

"Tegangnya hanya di media sosial. Di kehidupan nyata itu saling rangkul. Yang penting jangan sebarkan hoaks," kata Fauzi.

Dalam debat selanjutnya, relawan Pride berencana mengadakan nobar dan akan mengundang relawan pendukung Jokowi-Ma'ruf.

"Kita punya rencana nobar lagi untuk merayakan pesta demokrasi ini," pungkasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya