Selain Artis VA Polda Jatim Juga Amankan Model AF

AKBP Arman Asmara, Wadirreskrimsus, menjelaskan dua artis berinisial VA dan AF merupakan langganan aktris (pemeran perempuan) di FTV.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 05 Jan 2019, 19:45 WIB
prostitusi online

Liputan6.com, Surabaya - Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim mengungkap kasus dugaan prostitusi online. Dari kasus tersebut, polisi mengamankan dua artis FTV yaitu VA dan AF.

Wadirreskrimsus, AKBP Arman Asmara, menyebut bahwa yang digelandang ke Polda Jatim kasus dugaan prostitusi online ada enam orang.

"Ya tadi sekitar pukul 12.30 WIB. kami on the spot (TKP) mengamankan empat orang saksi, dua artis, dua manajemen, satu tersangka yang diduga melaksanakan transaksi elektronik prostitusi," tutur AKPB Arman, Sabtu (5/1/2019).

Arman juga menjelaskan dua artis berinisial VA dan AF merupakan langganan aktris (pemeran perempuan) di FTV. "Mereka ini biasa bermain peran atau artisnya FTV," kata pria dengan dua melati emas di pundak ini.

 

2 dari 3 halaman

Lakukan Penyidikan

Foto: (Dhimas Prasaja/Liputan6.com)

Arman juga mengungkapkan kasus ini bisa dibongkar bermula dari informasi masyarakat bahwa ada kegiatan transaksi prostitusi di wilayah hukum Polda Jatim. Transaksi itu dilakukan oleh dua orang. "Setelah itu, melakukan penyelidikan melalui media sosial," tambahnya.

Hingga saat ini, pihak penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur masih melakukan pemeriksaan intensif kepada mereka. "Nanti detailnya akan disampaikan melalui Bid (Bidang) Humas Polda Jatim, ini masih penyidikan," pungkasnya.

 

3 dari 3 halaman

Jadi Korban

AKBP Arman Asmara, Wadirreskrimsus, menjelaskan dua artis berinisial VA dan AF merupakan langganan aktris (pemeran perempuan) di FTV.

AKBP Arman mengatakan, dugaan kasus prostusi online ini terbongkar saat yang bersangkutan di Surabaya. "Kejadiannya di salah satu hotel di Surabaya," ujar Arman.

Saat ditanya mengenai artis berinisial VA, Arman enggan menjelaskan siapakah artis yang dimaksud yang terlibat dalam prosritusi online tersebut. "Artis itu korban ya," ujar Arman.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya