Aksi Solidaritas untuk Tragedi Bima

Bentrokan berdarah yang mengakibatkan tewasnya dua warga di Sape, Bima, Nusa Tenggara Barat, memicu aksi solidaritas dari berbagai daerah.

oleh Liputan6 diperbarui 27 Des 2011, 17:58 WIB
Liputan6.com, Manado: Puluhan aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Manado Anti-Kekerasan berunjuk rasa di Jalan Ahmad Yani, Manado, Sulawesi Utara, Selasa (27/12). Sambil membentangkan spanduk dan poster, mereka berorasi mengecam tindakan represif polisi yang berakibat tewasnya sejumlah warga.

Aksi sempat diwarnai ketegangan ketika polisi berusaha membubarkan demo karena dinilai tidak ada izin. Untuk menghindari bentrokan, polisi akhirnya membiarkan pengunjuk rasa menyelesaikan aksinya.

Di Garut, Jawa Barat, mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam menggelar unjuk rasa mengecam keras tindakan refresif polisi terhadap warga saat melakukan aksi termasuk di Bima. Aksi diawali di kawasan Bundaran Simpang Lima, Garut, dengan membentangkan spanduk berisi foto-foto korban kekerasan yang diduga akibat tindakan refesif aparat.

Mahasiswa bergerak ke kawasan perkantoran Pemkab Garut. Mahasiswa berorasi mempertanyakan dan menyesalkan sikap aparat yang lebih mengedepankan cara-cara kekerasan dalam menangani unjuk rasa.(JUM)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya