Liputan6.com, Jakarta - Penyelenggaraan haji 2018 ini bisa terbilang sukses dan memuaskan jemaah Indonesia. Hal ini bisa terwujud berkat 10 inovasi baru yang dilakukan oleh Kementerian Agama.
Inovasi haji itu dimulai dari persiapan keberangkatan, penerbangan, pelayanan hotel, akomodasi, katering, transportasi dan lainnya. Semua manfaatnya bisa dirasakan oleh jemaah haji.
Advertisement
Salah seorang haji asal Depok bernama Pradi Supriatna yang juga Wakil Wali Kota Depok mengaku puas dan pelayanan haji yang diberikan Kementerian Agama. Ia menilai, pemerintah memberikan kemudahan bagi jemaah haji.
"Pelayanan haji tahun saya pikir untuk reguler seperti yang saya ikuti ini dapat sesuatu yang istimewa buat jemaah, khususnya Depok dan Cianjur dan Jawa Barat tentunya. Pada saat kami di embarkasi semua pengurusan visa dan dokumen untuk di Arab Saudi sudah bisa di embarkasi," ujar Pradi, seperti dikutip dari laman www.haji.kemenag.go.id, Jumat (14/9/2018).
Dia pun terkejut dengan proses imigrasi yang tak bertele-tele dan mempersingkat waktu jemaah haji.
"Proses imigrasi dari sana yang datang ke negara kita. Jadi kami dari embarkasi diberangkatkan ke bandara langsung bisa ke pesawat dan tiba di Jeddah tidak ada pemeriksaan lagi. Sebuah terobosan, begitu pun ketika kami tiba di penginapan masing-masing. Alhamdulillah cukup nyaman, kalau bicara kurang lebih masih ada tentunya yang harus diperbaiki," papar Pradi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Puas Pelayanan Haji
Senada dengan Pradi, Abdul Kholik (60), seorang haji asal Banyuwangi juga mengaku puas dengan pelayanan haji yang diterima dan dirasakan selama dua hari ini.
Abdul ditemui saat akan menumpangi bus Salawat merasakan masakan katering yang lezat dan pelayanan hotel yang baik.
"Makanan enak, hotelnya bagus. Saya dan teman-teman merasa puas," kata Abdul Kholik.
Abdul juga merasakan servis petugas haji yang selama ini ditemuinya. Dirinya mengaku terkejut petugas haji selalu mendampingi dirinya bersama rombongan.
Advertisement
