Raih Medali Perak, Ini Rahasia Kesuksesan Tim Lari Estafet Zohri, dkk

Kontingen Indonesia kembali menambah raihan medali di Asian Games 2018

oleh Sulung Lahitani diperbarui 31 Agu 2018, 14:00 WIB
Lalu Muhammad Zohri (dua kanan) bersama Fadlin, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara menunjukkan medali perak usai bertanding di final lari 4x100 meter cabang olahraga atletik Asian Games 2018 di Jakarta, Kamis (30/8). (AP Photo/Bernat Armangue)

Liputan6.com, Jakarta - Kontingen Indonesia kembali menambah raihan medali di Asian Games 2018. Kali ini, medali datang dari cabang olahraga (cabor) atletik untuk nomor lari estafet 4x100 meter putra. Tim tersebut terdiri dari Lalu Muhammad Zohri, Fadlin, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara.

Mereka sukses memboyong medali perak dengan catatan waktu 38,77 detik. Mereka mengalahkan kontingen China dan berada di belakang Jepang yang meraih medali emas. Yang menarik, tim tersebut juga memupus puasa medali 4x100 meter putra yang terakhir diraih pada tahun 1966.

Menurut Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Tigor Mangapul Tanjung, ada strategi di balik kesuksesan kwartet Indonesia tersebut. Ternyata, meski namanya 4x100 meter, ak semua pelari Indonesia berlari sejauh 100 meter. Ada yang lebih, dan ada yang kurang dari itu.

"Fadlin sebagai pelari pertama. Dia harus secepatnya keluar garis start dan mampu menikung dengan tikungan yang cukup banyak. Tapi sebenarnya dia lari kurang dari 100 meter," ungkap Tigor dalam konfrensi pers.

 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Lalu Muhammad Zohri (kanan) bersama Fadlin, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara sujud syukur usai meraih perak dalam final lari 4x100 meter cabang olahraga atletik Asian Games 2018 di Jakarta, Kamis (30/8). (AP Photo/Lee Jin-man)

Ia menambahkan bahwa kekurangan jarak Fadlin ditutup oleh pelari kedua, Lalu Muhammad Zohri yang menerima tongkat dari Fadlin dan mengopernya pada Eko. Zohri sendiri berlari lebih dari 100 meter.

"Itu seninya membentuk tim 4x100 meter," pungkasnya.

Kemenangan tim lari estafet tersebut tak hanya berhasil mengalahkan China, tapi mereka juga memecahkan rekor nasional yang sebelumnya mereka catat pada babak penyisihan. Indonesia pun kembali meraih medali di nomor 4x100 meter putra setelah terakhir kali meraih medali perak di nomor ini pada Asian Games 1966 di Bangkok, Thailand.

Reporter: Muhammad Bimo Aprilianto

Sumber: Brilio.net

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya