Kecelakaan, Pesawat Aerobatik Korsel di Singapura Terbakar

Salah satu pesawat dari Korsel di Singapore Airshow meluncur dan menabrak lalu terbakar di landasan pacu Bandara Changi, Singapura.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 06 Feb 2018, 18:20 WIB
Pesawat Korsel kecelakaan di bandara Changi, Singapura. (Stomp)

Liputan6.com, Singapura City - Sebuah pesawat single seater yang ambil bagian di Singapore Airshow 2018 mengalami kecelakaan saat lepas landas di Bandara Changi 1 pada Selasa, 6 Februari 2018 sekitar pukul 13.30.

Menurut video kecelakaan pesawat yang beredar, seperti dikutip dari Stomp, Selasa (6/2/2018), pesawat tersebut sempat tergelincir dan jatuh ke lahan rumput.

Video yang dibagikan oleh Stompers Apid dan Melvin menunjukkan pesawat terbakar dan ada asap.

Menurut The Straits Times, pesawat tersebut adalah bagian dari tim aerobatik Korea Selatan, The Black Eagles. Unit tersebut diluncurkan untuk program terbang pada acara bi-annual event.

"Pesawat terbalik setelah bannya meledak saat lepas landas," demikian diberitakan ST.

Menurut sebuah pernyataan di halaman Facebook Changi Airport, pihak Airport Emergency Service telah berupaya memadamkan api di lokasi kecelakaan pesawat.

"Pilot telah dikirim ke klinik bandara untuk check-up," tambahnya.

"Runway 1 ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut. Diperkirakan akan terjadi beberapa penundaan atas operasi penerbangan."

Stomper Russianrifle juga mengatakan, "Kendaraan darurat sekarang ada di tempat kecelakaan."

Selain itu, foto dan video kecelakaan pesawat telah beredar di media sosial. Berikut ini rekamannya:

 

2 dari 2 halaman

Kecelakaan Pesawat di Perth

Kecelakaan pesawat di Perth yang menewaskan WNI, Putri Banten, Endah Ari Cakrawati. (Michael Legg)

Musibah dalam penerbangan juga pernah terjadi di Perth, Australia. Salah satu korban diidentifikasi sebagai warga negara Indonesia (WNI).

Pihak berwenang menyebut identitasnya atas nama Endah Ari Cakrawati, dan sang pilot -- pasangannya -- Peter Lynch.

Pemenang runner-up I Putri Banten 2008 itu kabarnya sudah tinggal selama tujuh bulan bersama suaminya di Australia.

Sebelum pesawat yang ditumpanginya jatuh, kedua pasangan itu tengah menikmati masa-masa kebahagiaan sebagai pengantin baru yang menikah pada 2016 silam.

"Mereka nikah bulan lima. Mereka nikah secara agama. Di sana ikut suami, baru nikah sudah tujuh bulan, sudah pulang dua kali," kata Kosim, ayahanda dari almarhum Endah saat ditemui di kediamannya, 28 Januari 2017.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya