Dianggap Hina Agama, Lagu Ini Banjir Kritikan Pedas

Rupanya, beberapa karya ini dianggap menghina suatu agama tertentu.

oleh Desika Pemita diperbarui 04 Okt 2017, 16:10 WIB
Katy Perry dalam Dark Horse (The Huffington Post)

Liputan6.com, Jakarta Sebuah karya yang beredar di industri hiburan biasanya diciptakan semata untuk tujuan menghibur.

Di balik pembuatannya, beberapa artis biasanya mencurahkan seluruh pikiran dan perhatian sebelum karyanya dirilis.

Alasannya, beberapa karya ini dianggap mewakili jiwa seni para artis. Tak sangka, beberapa karya milik artis ini dianggap melecehkan agama tertentu.

Entah secara sengaja atau kebetulan, mereka memasukan unsur suatu agama tertentu ke dalam karyanya. Hasilnya, mereka pun mendapatkan kritikan pedas.

Ini dia beberapa artis yang karyanya dianggap melecehkan suatu agama tertentu!

2 dari 3 halaman

Katy Perry

Merilis videoklip "Dark Horse" pada 2013 silam, Katy Perry ingin memberikan konsep unik. Namun, videoklip itu berbuntut masalah bagi Katy Perry. Bintang pop asal Amerika ini harus menghadapi gelombang protes dari kalangan muslim yang merasa videoklip ini telah menghina Islam dan Allah.

Protes ini pun disalurkan lewat sebuah petisi di situs Change.org yang meminta videoklip lagu "Dark Horse" segera dihapus dari YouTube. Hingga berita ini dibuat, tercatat 40.000 lebih tanda tangan terbubuh di petisi online ini.

Katy Perry (Wikipedia)

"Video ini dianggap sangat kontroversial bagi para penontonnya setelah menggambarkan penghujatan kepada Tuhan," tertulis di petisi tersebut.

"Di menit 01:15 di dalam video 'Dark Horse', seorang pria tengah terbakar sambil mengenakan aksesori bertuliskan 'Allah', yang merupakan kata bahasa Arab yang berarti Tuhan," lanjut isi petisi itu.

3 dari 3 halaman

Lady Gaga

Lady Gaga merilis "Judas" pada 2011 silam. Lagu tersebut dianggap mencederai agama Kristen atau Katolik. Di lagu dan videoklip, Lady Gaga disebut melecehkan simbol agama mereka.

Di videoklipnya sendiri, Lady Gaga berperan sebagai Maria Magdalena, wanita yang dianggap suci oleh umat Kristen, diwartakan Hollywood Reporter.

Lady Gaga (gagadaily)

Selain itu, videoklip Lady Gaga secara keseluruhan dianggap bertolak belakang dengan ajaran Kristen/Katolik. Akhirnya, videoklip itu mendapatkan protes keras dari pemuka agama di Amerika Serikat.

Bill Donahue, presiden perserikatan umat, mengatakan, "Sungguh mengejutkan. Lady Gaga membuat umat Kristen dan katolik terkejut dengan karyanya. Dia berpakaian seperti seorang biarawati, tapi menelan rosario."

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya