Kebakaran di Pemondokan Jemaah Haji, Begini Penjelasan Petugas

Sempat beredar kabar ada kebakaran besar di hotel pemondokan jemaah haji Indonesia di Mekah, Arab Saudi, pada Senin pagi.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 21 Agu 2017, 20:47 WIB
Jemaah haji saat menjalankan tawaf di Masjidil Haram. (Liputan6.com/Taufiqurrohman)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Daerah Kerja Mekah, Nasrullah Jasam, memastikan tidak ada kebakaran besar di hotel pemondokan jemaah haji Indonesia di Mekah, Arab Saudi, pada Senin pagi.

Nasrullah mengakui kebakaran kecil memang sempat terjadi di hotel 608, atau tepatnya di Rawabi Mina Hotel Syisyah Raudhah. Namun, api dapat segera dipadamkan dan tidak ada evakuasi jemaah haji Indonesia.

Kebakaran terjadi karena ada jemaah haji yang membuang puntung rokok di kardus berisi sampah dan kain ihram di tangga darurat hotel. Sempat ada api kecil tapi bisa langsung dipadamkan.

"Ada jemaah merokok, puntungnya dibuang ke kardus yang berisi sampah. Kebetulan di atasnya ada kain ihram, jadi terbakar. Tapi bisa langsung dipadamkan," kata Nasrullah kepada tim Media Center Haji (MCH), Mekah, Arab Saudi, Senin (21/8/2017).

Terkait kabar adanya kebakaran pemondokan hingga mengakibatkan evakuasi jemaah haji, Nasrullah menegaskan, kejadian tersebut bukan dialami jemaah haji Indonesia.

"Kejadian itu di hotel yang ditinggali jemaah Turki dan Yaman," Nasrullah menandaskan.

 

Saksikan video menarik berikut:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya