Liputan6.com, Cianjur - Rumah terduga teroris Asep Ahmad alias Abu Umar di Desa Rancagoong, Cianjur, digeledah anggota Densus 88 Mabes Polri. Penggeledahan dilakukan penjagaan ketat anggota kepolisian bersenjata lengkap.
Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Kamis (13/7/2017), dari penggeledahan di tiga bangunan rumah terduga teroris ini, Densus 88 menemukan rompi antipeluru, tenda pleton untuk latihan perang, dan buku-buku jihad.
Asep Ahmad sebelumnya ditangkap anggota Densus 88 di Sukabumi, Jawa Barat, Selasa 11 Juli 2017 malam. Selain Asep, petugas juga menangkap hadi Sofyan di Cipanas, Cianjur. Densus 88 memastikan, keduanya merupakan anggota jemaah Ansharut Daulah, yang berafiliasi dengan ISIS.
Sebelum ditangkap, keduanya diyakini akan melakukan peledakan di sejumlah kantor polisi. Sejumlah target telah mereka rencanakan, di antaranya kantor Polsek Cisaat, Polres Sukabumi dan Polres Cianjur.
Densus 88 Geledah Rumah 2 Terduga Teroris di Cianjur
Densus 88 menemukan rompi antipeluru, tenda pleton untuk latihan perang, dan buku-buku jihad.
diperbarui 13 Jul 2017, 02:59 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 Energi & TambangAncaman Geopolitik Global Mengintai, PGN Atur Strategi
5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
PKS Berharap Diajak Prabowo Gabung Koalisi
Puluhan PKL Kota Bandung Diseret ke Pengadilan, Penebang Pohon Didenda Rp2 Juta
Tekad Maju Pilkada Depok 2024, Sekda Supian Suri Serahkan Formulir ke PAN
Ingin Mimpi Bertemu Nabi Muhammad SAW? Ini Amalannya dari KH Quraish Shihab
Gaya Hidup Sederhana Putri Aiko dari Jepang Jadi Sorotan, Setia Pakai Tumbler Rp80 Ribuan Sejak SMP
Badan Geologi Ungkap Penyebab Gerakan di Gunung Halu, Ada Kesalahan Manusia
4 Hal yang Ditanyakan di Padang Mahsyar setelah Kiamat, Sudah Siapkah Kita?
VIDEO: Masjid Rusak Hingga Pasien IGD Panik Akibat Gempa Garut
Kondisi Korban Begal di Bogor Belum Stabil, Keluarga Dorong Polisi Tangkap Pelaku
Mengenal 7 Pemain Terbaik AC Milan Sepanjang Masa, Bawa Kejayaan ke San Siro
Profil Shin Jae Won, Anak Pelatih Timnas STY yang Dukung Indonesia
Kasus Brigadir RAT Bunuh Diri, Kompolnas Dorong Polri Sediakan Psikolog di Tiap Polres