Kadishub: Jangan Sungkan Tanya ke Petugas Agar Tidak Dibohongi

Petugas gabungan dari Dinas Perhubungan, Satpol PP, Polri, dan TNI sudah bersiaga sejak masa mudik berlangsung.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 24 Jun 2017, 19:46 WIB
Pemandangan dari luar gedung terminal terpadu Pulo Gebang, Jakarta, Selasa (27/12). Perbaikan fasilitas di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur hingga kini sudah mencapai 90 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Terminal Pulo Gebang masih banyak kekurangan. Para pemudik banyak yang kebingungan karena luasnya terminal dan minimnya petunjuk.

Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansyah mengakui masih perlu penyempurnaan di berbagai sisi Terminal Pulo Gebang. Untuk sementara, petugas gabungan dikerahkan untuk melayani pemudik.

Petugas gabungan dari Dinas Perhubungan, Satpol PP, Polri, dan TNI sudah bersiaga sejak masa mudik berlangsung. Mereka siap memberikan informasi, bahkan mengantar penumpang ke loket atau ke pos keberangkatan.

"Saya mengimbau kepada masyarakat apabila terjadi kebingungan silakan bertanya kepada petugas resmi baik itu dari Dishub, Satpol PP, TNI Polri. Sehingga tidak dibohongi," kata Andri di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Sabtu (24/6/2017).

Andri memastikan, Dishubtrans terus berbenah dalam menyempurnakan fasilitas di Terminal Pulo Gebang. Minimnya marka atau papan petunjuk memang masih menjadi kendala yang harus segera dibenahi.

"Karena memang kalau tidak dilengkapi dengan sesempurna mungkin pasti masyarakat bingung. Kita juga berapa kali ke sana bingung saking gedenya. Oleh karena itu kita terus penyempurnaan," pungkas dia.

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya