Evakuasi Kereta Terbakar di Senen Selesai, KRL Kembali Normal

Kecelakaan antara Kereta Walahar Ekpres dengan mobil Grand Max terjadi di perlintasan sebidang Senen, Jakarta Pusat.

oleh Muhammad Ali diperbarui 13 Jun 2017, 21:45 WIB
Kereta rel listrik (KRL) melintas di Stasiun Manggarai, Jakarta, Selasa (28/3). Rute KRL Bekasi-Jakarta Kota akan mengalami perubahan. KRL tidak lagi melewati jalur Stasiun Manggarai, melainkan Stasiun Pasar Senen. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan antara Kereta Walahar Ekpres dengan mobil Grand Max terjadi di perlintasan sebidang Senen, Jakarta Pusat. Kondisi ini membuat lalu lintas kereta menjadi terganggu, baik kereta jarak jauh maupun dekat seperti KRL.

Humas PT KCJ Eva Chairunnisa mengungkapkan, saat ini proses evakuasi bangkai kereta Walahar telah selesai. Dengan begitu, perjalanan kereta api kembali normal.

"Proses evakuasi KA Walahar Ekspress telah selesai dilakukan, listrik aliran atas kembali difungsikan pukul 20.45 WIB. Perjalanan KRL lintas Jatinegara - Kemayoran kembali beroperasi normal," ujar Eva kepada Liputan6.com, Jakarta, Selasa (13/6/2017).

Dalam kejadian nahas tersebut, kereta Walahar Ekspress tujuan Tanjung Priok-Purwakarta tengah mengangkut penuh penumpang. Tak ada korban jiwa dari penumpang kereta tersebut meski salah satu gerbong kereta terbakar.

Namun begitu, menurut Junior Manajer Eksternal Humas PT KAI Daops 1 Mahendro Trang Bawon, terdapat dua korban tewas yang berasal dari penumpang minibus tersebut.

"Dua korban langsung dilarikan ke RSCM untuk dilakukan autopsi. Untuk jenis kelamin dan yang lain belum dapat dipastikan," ujar dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya