Liputan6.com, Jakarta - GoPro baru saja mengumumkan produk terbarunya untuk tahun ini. Perusahaan yang dikenal sebagai pembesut action cam (kamera aksi) itu kali ini akan meluncurkan kamera 360 derajat dengan spesifikasi mumpuni.
Dikutip dari Tech Crunch, Minggu (23/4/2017), kamera bernama Fusion akan diluncurkan menjelang akhir 2017. Namun GoPro belum mengungkap detail informasi termasuk harga dari kamera yang dapat digunakan untuk membuat konten virtual reality (VR) tersebut.
Tampilan fisik kamera itu pun tak dibeberkan secara gamblang, tetapi kamera ini disebut mampu merekam video 360 derajat dengan resolusi 5,2K 30fps.
Baca Juga
Advertisement
GoPro juga menyematkan fitur OverCapture yang memungkinan pengguna membuat video biasa dari rekaman 360 derajat. Ada kemungkinan fitur itu akan memotong frame dari video 360 derajat utuh.
Sebagai informasi, Fusion sebenarnya bukan produk pertama GoPro yang ditujukan untuk membuat video 360 derajat. Sebelumnya, telah ada Omni dan Odyssey yang diperkenalkan pada tahun lalu.
Namun kedua produk tersebut pada dasarnya merupakan beberapa kamera Hero4 Black yang diletakkan pada satu rig (wadah). Hal itu membuat keduanya dibanderol cukup mahal, mencapai ratusan juta, mengingat harga satuan dari Hero4 Black memang sudah tinggi.
Karenanya, melihat kemungkinan Fusion merupakan kamera 360 derajat yang dibuat khusus, banderol harga yang ditetapkan bisa saja lebih murah. GoPro juga sudah membuka program beta mulai pertengahan tahun ini untuk sejumlah kreator konten dengan memanfaatkan Fusion.
(Dam/Why)
